cukup sakit yang kurasakan
karna setiaku..
hanya airmata & hinaan yang ku dapat..
sakit , perih , & aku
terluka..
aku di anggap lebih hina dari sebuah kotoran..
aku di sumpahi seperti
wanita suci , pelacur
malam..
sakit..
cukup meninggalkan bekas
yang dalam di hati ku..
kau orang yg menghina
ku..
jangan pernah sesali apa yg
tlah terjadi..
aku bukan sperti yg kau
kira..
ingat lah..
semua hinaan mu tlah
membatu di hati ku..
smuanya tlah brubah
menjadi dendam..
dengan sungguh kukatakan 'aku membencimu seumur
hidupku'
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H