•Hubungan Asupan Kalsium dengan Status Gizi Balita
Berdasarkan hasil analisis diketahui terdapat hubungan bermakna antara asupan kalsium dengan status gizi balita. Penelitian ini sesuai dengan pemikiran Sharlin dan Edelstein (2014) yang mengatakan bahwa kalsium memiliki banyak fungsi bagi tubuh manusia yaitu, sebagai pembentukan tulang dan gigi, menjaga kekebalan tubuh dan dapat memproduksi energi.
•Hubungan Asupan Besi dengan Status Gizi Balita
Berdasarkan hasil analisis diketahui terdapat hubungan bermakna antara asupan besi dengan status gizi balita. Sesuai dengan pendapat Sharlin dan Edelstein (2014) mengatakan bahwa besi memiliki peran penting dalam pertumbuhan dan perkembangan jaringan. Hal ini karena besi berperan penting dalam pengikatan oksigen bersama hemoglobin, menghasilkan energi, fungsi imun dan perkembangan otak. Ketidakcukupan asupan besi akan mempengaruhi jumlah hemoglobinnya yang nantinya ikut menurun sehingga dapat terjadi anemia besi dan sistem imun pun akan menurun menyebabkan responden lebih mudah terkena penyakit.
•Hubungan Asupan Zink dengan Status Gizi Balita
Berdasarkan hasil analisis diketahui terdapat hubungan bermakna antara asupan zink dengan status gizi balita. Dalam buku Hardinsyah dan Supariasa (2016) menunjukkan pernyataan yang sama yaitu zink berperan penting dalam pertumbuhan dan perkembangan selain itu juga zink berperan dalam menjaga sistem imun tubuh, fungsi neurologis dan reproduksi.
Dosen Pengampu : Apriani Riyanti,S.Pd.,M.Pd.
Sumber : (Yohana Riang Toby ¹, Lina Dewi Anggraeni ¹*, Sada Rasmada ¹, 2021) Yohana Riang Toby ¹, Lina Dewi Anggraeni ¹*, Sada Rasmada ¹. (2021). Analisis Asupan Zat Gizi Terhadap Status Gizi Balita. Faletehan Health Journal, Vol. 8(No. 2), 92-101.
