3. Ketergantungan Emosional
Beberapa perempuan dengan daddy issues memiliki rasa ketergantungan emosional pada pasangannya. Mereka mencari figur pengganti sang ayah dalam hubungan romantis, yang menyebabkan mereka ketergantungan secara emosional atau bahkan memiliki ekspektasi yang tinggi dan tidak realistis terhadap pasangannya.
4. Pola Hubungan yang Tidak Sehat
Daddy issues juga dapat menyebabkan seorang anak perempuan terjebak dalam pola hubungan yang tidak sehat (Toxic Relationship). Mereka akan terus-menerus mencari validasi dari laki-laki (haus validasi) atau terlibat dalam hubungan dengan pasangan yang tidak menghargai atau memperlakukan mereka dengan baik, karena mereka merasa ini adalah hal yang normal padahal sebaliknya.Â
Dampak pada Hubungan Romantis
Masalah yang timbul akibat daddy issues sering kali terlihat jelas pada hubungan romantis. Anak perempuan yang memiliki hubungan yang tidak ideal (disfungsional) dengan ayahnya akan merasa kesulitan untuk  mempercayai pasangan mereka, takut dikhianati, atau memiliki masalah dalam berkomitmen. Rasa tidak aman yang tertanam dari hubungan masa kecil antara sang ayah dan anak perempuannya dapat muncul dalam bentuk kecemburuan yang berlebihan, ketidakmampuan untuk mengungkapkan perasaan, atau bahkan kecenderungan untuk menarik diri dari hubungan sebelum terlalu terikat.
- Takut Akan Komitmen
Anak perempuan yang mengalami hubungan disfungsional dengan ayahnya sering kali mengembangkan mekanisme pertahanan emosional, seperti menarik diri sebelum terlalu terikat secara emosional. Hal ini sering kali merupakan respons untuk melindungi diri dari potensi rasa sakit atau kekecewaan yang diantisipasi. Mereka merasa takut untuk terlalu dekat dengan pasangan, karena pernah mengalami pengalaman emosional yang menyakitkan dengan figur ayahnya di masa lalu.
- Cemburu BerlebihanÂ
Ketika seorang anak perempuan tumbuh dengan hubungan yang tidak stabil dengan ayahnya, ia akan mengembangkan rasa tidak percaya pada hubungan interpersonal. Akibatnya, mereka cenderung merasa cemburu secara berlebihan terhadap pasangan mereka, karena khawatir akan ditinggalkan atau dikhianati. Ketidakstabilan emosional dari ayah di masa kecil sering kali mengarahkan seseorang untuk merasa takut kehilangan kasih sayang dan perhatian.