Mohon tunggu...
MEIKA JOLDARMA
MEIKA JOLDARMA Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA D3 STATISTIKA PPV UHO

HOBI SEPAK BOLA,SUKA MELAKUKAN HAL-HAL BARU YANG BELUM PERNAH DI LAKUKAN

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Rangkuman Could Computing sebagai Solusi Infrastruktur TI di Era Society 5.0

11 Oktober 2022   16:53 Diperbarui: 11 Oktober 2022   16:54 262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Terkait dengan keamanan dalam berbagai platform yang di sediakan Could Computing ini sebetulnya paling aman ketika Kita menyimpan data. Untuk persoalan kebocoran data, itu kembali lagi kepada penggunanya. Tentang bagaimana dia menciptakan sebuah teknologi baru yang di ciptakannya sendiri. Sehingga ketika dia memiliki data, orang tidak mengetahui dengan pasti, karena dia telah melindunginya  dengan berbagai algoritma -algoritma tertentu dan ini menjadi tantangan  tersendiri bagi pengguna.         

       Lalu seberapa efektif kah Could Computing ini? Jadi, Could Computing ini sangat mengefisienkan bagi pengguna,paling tidak Could Computing ini, bisa mengatasi beberapa persolan danrbagai pekerjaan-pekerjaan kita di dalam kehidupan.

-Defenisi Could Computing 

     Ketika mendengar kata Could Computing, maka mungkin saja, yang pertama kali terbayang di dalam benak kita adalah, tentang internet, komputer, teknologi, penyimpanan, awan, komputasi awan dan lain sebagainya. 

      Secara terminologi Could ini artinya awan. Awan di sini maksudnya sering di gunakan orang ketika mendefinisikan internet.

-Pengertian cloud Computing sesuai websitenya

Cloud Computing adalah teknologi yang menggunakan jaringan internet untuk mengakses sumber daya dalam proses pengolahan data. Dalam sumber daya yang di akses ialah RAM-nya, hardware dan resource.

-Keunggulan dari Could Computing yang bisa saya jabarkan ada    5 poin yaitu:

1. Fleksibel dan pembaharuan otomatis. 

   Could Computing ini berupa infrastruktur yang menyediakan layanan seperti RAM, device, dan sebagainya di mana kita di minta oleh penyedia layanan untuk menggunakan sesuai pada kebutuhan. Maksudnya kita membayar suatu layanan internet itu sesuai dengan apa yang kita pakai dan kita gunakan.

   Pembaharuan otomatis artinya servis atau platform yang ada di Could secara otomatis akan menyesuaikan dengan teknologi-teknologi saat ini atau teknologi terbaru. Baik dari segi database, penyimpanan, ataupun algoritma dan lain sebagainya.

2. Disaster Recovery dan kolaborasi.

    Could Computing ini juga menjadi solusi ketika terjadi bencana, karena dia tersedia di beberapa tempat, sehingga sebagai pengguna Could Computing bisa melakukan perbaikan-perbaikan lagi terkait sistem yang semula tidak membaik bisa kembali seperti sediakala. Contohnya seperti isu tentang keamanan, Cyber Cekurity, dan lainnya. 

   Poin penting di era society 5.0 ini adalah tentang kolaborasi. Di mana di era ini yang segala perangkatnya terhubung dengan internet, bisa saling berkomunikasi dengan sesama pengguna Could untuk kemudian bisa melakukan kolaborasi. Contohnya dalam menggunakan google form bisa dengan mudah berbagi pengetahuan dengan yang lain tanpa harus berkumpul di satu tempat dan tatap muka.

3.Infrastructure Information Technologi

    Infrastrukur teknologi informasi ada 4 yaitu:

   -Network (Jaringan)

   -Application 

   -Hardware

   -Operating System

4.Pendidikan Era Society 5.0

    Yang perlu kita persiapkan untuk menjawab tantangan Revolusi industri pada era 4.0 dan society 5.0 di dalam dunia pendidikan yaitu di perlukan kecakapan hidup abad 21 atau lebih di kenal dengan istilah 4C (Creativity, Critical Thinking, Communication dan Collaboration).

    Maka selanjutnya akan timbul profesi-profesi yang di kerjakan secara Remote. Maksudnya adalah ada pekerjaan-pekerjaan yang tidak memerlukan kehadiran kita secara fisik tetapi mampu memberikan dampak yang krusial terhadap sebuah organisasi dan orang banyak.

5. Claud Platform

   Beberapa provider atau penyediaan jasa untuk melaksanakan gold Computing yaitu:

Google Cloud Platform, Amazon web services, Microsoft Azure, dan Alibaba Cloud.

Could Computing ini merupakan opsi yang cukup mudah dan efisien dalam melakukan pengelolahan data.

-Contoh Platform dari Could Computing adalah:

1. Google Could Platform

2. Amazone Web Service

3. Microsoft Azore

4. Alibaba Could

   Teknologi Could Computing ini juga adalah pilihan yang sangat evektif untuk membuat segala sesuatu apa yang kita kerjakan menjadi lebih berarti.

Untuk lebih lanjutnya atau lebih jelasnya silahkan nanton/cek di link website Bapak NATALIS RANSI S.Si., M.Cs.

https://www.youtube.com/watch?v=3kspl85sUZE&t=2206s

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun