Mohon tunggu...
Meidy Y. Tinangon
Meidy Y. Tinangon Mohon Tunggu... Lainnya - Komisioner KPU Sulut | Penikmat Literasi | Verba Volant, Scripta Manent (kata-kata terbang, tulisan abadi)

www.meidytinangon.com| www.pemilu-pilkada.my.id| www.konten-leadership.xyz| www.globalwarming.blogspot.com | www.minahasa.xyz| www.mimbar.blogspot.com|

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Tembang Akhir Agustus

30 Agustus 2021   02:08 Diperbarui: 30 Agustus 2021   08:07 122
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kawan, Agustus akan berlalu,
sementara kita tak bebas berlalu-lalang
Tembang apa yang cocok kita lagukan?

Mungkin, tembang elegi atas duka lara,
setelah hampir seluruh penjuru terpenjara,
dan tangisan mengiringi kepergian saudara 

Kawan, Agustus akan berganti September,
sementara cinta kita banyak tercecer
Syair apa yang pantas kita tembangkan?

Mungkin syair tentang romansa
Supaya kita tetap menjaga rasa  
Hingga asmara mencapai masa
 

Kawan, Agustus telah bersiap untuk pergi,
sementara aku dan pandemi enggan tuk pergi
Lagu apa yang pantas kita nyanyikan lagi?

Mungkin, madah syukur dan tembang kenangan 
Bukankah kita harus bersyukur dan bersenang? 
Sambil menunggu waktu untuk menjadi kenangan? 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun