Kita adalah kesepian yang tertunda
Kesendirian yang terlambat datang
Kemarahan yang merajuk
Keangkuhan yang abu-abu
Â
Di tarikan-tarikan nafas
Peristiwa hilang dan datang
Persoalan pasang surut
Kesepakatan tarik ulur
Â
Mata hanya menatap nanar
Hati bergejolak diam
Jiwa-jiwa di hempas emosi
Tertunduk namun enggan
Â
Kawan-kawan dimana
Kekasih siapa kini
Keluarga adakah
Tuhan jangan tinggalkan aku
Â
Sayup-sayup gelak tawa
Bernyanyi di kebingungan
Tak ada tanya
Ku jawab dengan kernyit
Â
Menanti terkabulnya asa
Dalam kelambatan yang membabi buta
Dan vonis-vonis yang menyudutkan hati rapuh
Oase kering di musim hujan
Â
Boemi Senin yang kusut..
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H