Untuk teori lama mendapatkan data interval harus mendapatkan skor yang terdistribusi dengan normal. Berbeda dengan teori skor baru, harus menggunakan model pengukuran yang terjustufujasi.
Apakah kamu sudah mengetahui mana yang lebih baik antara keduanya?. Komentar di bawah ya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!