Mohon tunggu...
Megawati Kadir Ekaputri
Megawati Kadir Ekaputri Mohon Tunggu... -

halo!!!

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hanya Kamu

18 Mei 2014   18:59 Diperbarui: 23 Juni 2015   22:24 23
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin mulai berhembus

Melewati hatiku yang kosong

Aku bersandar pada dinding yang dingin

Memandang ke langit malam yang gelap

Aku merindukanmu

Tapi aku tak bisa mendekatimu

Kau memberikan cinta yang begitu besar

Hangat pada mataku yang kesepian

Aku mencintaimu

Karena itu aku harus meninggalkanmu

Aku hanya memberikan bekas luka

Tapi suatu saat kau akan memahaminya

Aku mungkin menyesal meninggalkanmu

Tapi itu karena aku mencintaimu

Hanya kamu...

Aku harus menghapus dirimu dan kesedihanku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun