Mohon tunggu...
Mega Dinda Larasati
Mega Dinda Larasati Mohon Tunggu... Freelancer - Freelance Content Writer

Saya merupkan seorang freelance content writer yang sudah mulai menulis sejak tahun 2017 dan terus belajar sampai saat ini. Kini, saya sedang fokus mengelola website https://www.penapenulis.com/ dan Instagram @loker.penulis untuk berbagi informasi mengenai dunia kepenulisan.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Terjebak dalam Ketakutan Diri Sendiri (Quarter Life Crisis)

1 Februari 2019   19:51 Diperbarui: 7 Juli 2021   11:28 14826
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber: Liputan6.com

PENGERTIAN QUARTER LIFE CRISIS

Quarter Life Crisis atau krisis usia seperempat abad merupakan suatu kondisi krisis diri yang dialami seseorang berumur sekitar 20 tahun hingga 25 tahun. Orang yang mengalami Quarter Life Crisis biasanya akan mengalami kekawatiran, depresi, bahkan frustasi karena ia merasa terjebak dalam ketakutan yang ada di dalam dirinya sendiri.

Quarter Life Crisis menimpa seseorang karena adanya berbagai tekanan/ tuntutan dari orang-orang dan lingkungan sekitar. Tekanan dan tuntutan ini biasanya mengenai pencapaian hidup dan tujuan hidup seseorang. 

Selain itu, terkadang sisi perfeksionis yang ada di dalam diri seseorang juga mempengaruhi orang untuk masuk pada fase Quarter Life Crisis. Sisi perfeksionis seseorang cenderung menghukum atau menyalahkan dirinya sendiri dengan perasaan tidak berguna karena tidak bisa melakukan sesuatu yang berarti atau tidak bisa menentukan arah hidupnya sendiri dengan jelas.

SIKAP YANG HARUS DIAMBIL

Ketika sedang berada pada fase Quarter Life Crisis tentunya kamu tidak boleh diam saja dan larut dalam ketakutan yang ada dalam diri kamu sendiri. Ada banyak hal yang tentunya bisa kamu lakukan untuk melewati fase ini.

1. Memahami bahwa Quarter Life Crisis adalah hal yang normal

Tenang saja kamu tidak sendiri. Banyak orang di luar sana yang pernah atau bahkan masih berada di fase Quarter Life Crisis. Ya, Quarter Life Crisis  memang hal yang normal terjadi pada semua orang terutama yang berumur kurang lebih 20 tahun hingga 25 tahun. Jangan menganggap fase ini adalah fase yang penuh beban atau krisis, tapi anggaplah ini hanya sebuah fase kehidupan yang akan membawa kamu menuju ke fase kehidupan yang selanjutnya.

2. Berhenti membanding-bandingkan diri dengan orang lain

Membandingkan diri sendiri dengan orang lain dalam hal apapun malah akan memperburuk kondisi diri kamu pada fase Quarter Life Crisis. Kamu akan merasa bahwa kamu jauh tertinggal dari teman-teman Kamu. Hal ini tentunya akan membuat rasa percaya diri kamu menurun drastis. Sebaiknya kamu juga mengurangi atau berhenti membuka-buka media sosial untuk mengurangi potensi membanding-bandingkan diri kamu dengan orang lain.

3. Jangan diam saja! Lakukanlah berbagai kegiatan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun