Mengelola Motivasi Kinerja Karyawan dengan Hierarki Kebutuhan Maslow

Abraham H. Maslow merupakan tokoh psikologi humanistik yang memperkenalkan konsep hierarki kebutuhan manusia. Menurutnya, salah satu hal pokok yang mempengaruhi perilaku manusia adalah motivasi. Motivasi ini akan mengarahkan tindakan manusia pada pencapaian tujuan tertentu, dan kebutuhan manusia dimotivasi oleh hierarki kebutuhan.

Hierarki ini tidak hanya dapat digunakan dalam dunia pendidikan saja, namun untuk Anda yang bergerak dalam bidang pengembangan organisasi dan karyawan, hierarki ini dapat digunakan untuk menjaga kualitas kinerja karyawan.

Sumber: www.simplypsychology.org

Physiological Needs

Kebutuhan vital yang harus dipenuhi untuk kelangsungan hidup manusia.

Safety Needs

Kebutuhan akan perlindungan dari unsur ketertiban, hukum stabilitas, kebebasan dari rasa takut.

Love and Belonging

Kebutuhan akan rasa cinta dan saling memiliki, baik itu persahabatan, kepercayaan, keintiman, penerimaan dari suatu kelompok.

Esteem

Kebutuhan penghargaan terkait dengan harga diri, martabat, prestasi dan keinginan untuk reputasi diri atau rasa hormat dai orang lain.

Self Actualization

Kebutuhan untuk mengembangkan potensi dan pemenuhan diri dalam mencari pertumbuhan pribadi dan pengalaman puncak.

Apabila kelima hierarki ini terpenuhi, maka kualitas kinerja seseorang dipastikan berada dalam kondisi yang baik. Jika ada karyawan yang kinerjanya kurang maksimal, Anda dapat melakukan analisa menggunakan hierarki ini dan memberikan intervensi (solusi) yang tepat agar kinerjanya dapat kembali seperti semula.