Setiap orang memiliki kemampuannya masing-masing begitu pula kapasitas diri. Saat sudah berada di zona nyaman, terkadang kita takut untuk memaksimalkan dan melampaui kapasitas diri.
Namun, Iqbal Hariadi, Podcaster dari Podcast Subjective, dalam siniar Obsesif bertajuk “Berani Lampaui Kapasitas Diri” dengan tautan akses dik.si/ObsesifIqbal mengungkapkan pentingnya mengembangkan diri dan memaksimalkan potensi demi karier yang lebih baik.
Lalu, bagaimana caranya agar kita mampu memaksimalkan hal tersebut? Mengutip Fast Company, ada beberapa langkah yang bisa dilakukan.
1. Menerima Kekurangan Diri
Sebelum mampu memaksimalkan potensi diri, kita harus lebih dulu memvalidasi kekurangan diri. Hal ini dilakukan agar kita bisa meminimalisasi jika ke depannya mengalami hambatan.
Dengan mengidentifikasi kekurangan, kita juga jadi bisa belajar bagaimana cara mengatasinya. Misalnya, saat diberi tugas memimpin rapat dan kemampuan komunikasi kita kurang, jadikan hal tersebut sebagai tantangan. Jawablah tugas itu dengan mempelajari kemampuan komunikasi.
2. Bangun Kepercayaan Diri
Jika berhasil menerima kekurangan, langkah selanjutnya adalah berani membangun kepercayaan diri. Mulailah tetapkan tujuan dan target secara perlahan. Kemudian, realisasikan dengan proses yang nyaman.
Baca Juga: Bagaimana Tantangan Perempuan dalam Berkarier di Industri STEM?
Kita juga bisa memberikan penghargaan ke diri sendiri apabila berhasil meraih target itu. Pasalnya, merayakan hal-hal kecil akan membuat kita menikmati setiap prosesnya. Alhasil, apa pun hasilnya kita bisa menerimanya dengan lapang dada.
3. Jangan Takut Meminta Bantuan
Meminta bantuan adalah proses dari pembelajaran dan merupakan bentuk dari rasa keingintahuan yang tinggi. Saat mempelajari hal baru, kita memerlukan orang yang mampu membimbing kita. Dalam prosesnya, jangan takut untuk meminta bantuan.
Pasalnya, di sana kita bisa menemukan perspektif baru yang akan memperkaya diri.