Quality Time
Orang yang memiliki jenis bahasa cinta ini, akan merasa bahagia ketika diberi perhatian penuh berupa kehadiran fisik. Mereka lebih mengedepankan kualitas daripada kuantitas dalam suatu hubungan.
Chapman juga menjelaskan, waktu berkualitas bisa menjadi bahasa cinta yang diungkapkan oleh siapa saja. Mereka akan merasa bahagia ketika diberi perhatian secara penuh, dengan arti lain bukan sekadar berada di sampingnya.
Physical Touch
Bahasa cinta berupa keintiman, perasaan dicintai, dan dilindungi bila mendapat sentuhan fisik. Misalnya dengan saling memegang tangan atau memeluk sebagai cara penyampaian kasih kepada pasangan.
Menurut Kathrine Harmon dari Scientific American mengatakan, banyak anak yang tidak memiliki cukup perhatian fisik dan emosional, memiliki risiko lebih tinggi mempunyai masalah perilaku dan sosial saat mereka tumbuh dewasa.
Acts of Service
Beberapa orang akan merasa dicintai ketika mendapatkan bantuan dan uluran tangan dari pasangan atau orang yang dikasihi. Bentuk tindakan yang sesuai dengan tipe ini adalah melakukan hal-hal kecil untuknya.
Dr. Rosser memperluas gagasannya, ia mencatat bahwa melayani orang lain merupakan jenis kepemimpinan relasional. Pemimpin sejati melayani orang lain sebelum melayani diri mereka sendiri.
Receiving Gifts
Seseorang yang memiliki bahasa cinta ini akan merasa dicintai ketika orang terkasih memberikan hadiah. Tak perlu mahal, asalkan pemberian tersebut merupakan segala sesuatu yang berkaitan dengan cinta kasih.