Mohon tunggu...
Medio Podcast Network
Medio Podcast Network Mohon Tunggu... Lainnya - Medio by KG Media

Medio, sebagai bagian dari KG Radio Network yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut. Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Logika: Ilmu Penting yang Jarang Disadari di Kehidupan Sehari-hari

8 April 2022   09:18 Diperbarui: 8 April 2022   09:22 337
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh: Alifia Putri Yudanti & Brigitta Valencia Bellion

LOGIKA merupakan salah satu cabang ilmu epistemologi di filsafat. Dengan logika, semua informasi yang didapatkan akan diproses terlebih dahulu agar objektif. 

Oleh karena itu, logika sebenarnya sangat penting untuk dipraktikkan agar banyak orang tak terjebak di pemikiran yang salah. 

Dalam KBBI, logika didefinisikan sebagai pengetahuan tentang kaidah berpikir yang tepat (science of proper reasoning). 

Melalui definisi tersebut, logika sering kali dipahami sebagai rasional. Padahal, rasionalitas berbeda dengan logika karena ia merupakan proses penalaran dari awal argumen itu ada hingga kesimpulan. 

Akan tetapi, keduanya masih berhubungan karena logika hadir untuk memeriksa rasionalitas argumen tersebut apakah isinya sahih atau tidak. 

Apabila dari pertanyaan yang diajukan tak bisa dijawab dengan benar, maka argumen tersebut dapat dikatakan tidak rasional. 

Sementara itu, logika mengusung konsep dasar yang didefinisikan oleh Aristoteles bahwa tidak mungkin orang percaya pada sesuatu yang ada sekaligus tak ada. 

Misalnya, saat di depan mata hanya terdapat satu gelas berwarna biru, kita tak bisa menyebut ada gelas warna merah saat itu juga. 

Hal itu dianggap tak rasional karena konsep warna biru lebih dahulu terbentuk, kecuali pada orang yang memiliki masalah pada penglihatannya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun