Oleh: Zahra Fadhilah dan Ikko Anata
SEJAKÂ pandemi Covid-19 melanda, sebagian besar industri terkontraksi secara signifikan, tak terkecuali industri makanan. Namun, karena adanya inovasi terbaru dalam berbagai model bisnis, pemulihan menjadi jauh lebih lancar. Salah satu contohnya adalah Loka Padang yang berkonsep nasi padang vegan.
Berawal dari Irene Umar, pemilik Loka Padang yang merupakan seorang vegetarian. Lalu ia termotivasi untuk mengolah makanan vegetarian. Bagi Irene, makan itu tetap harus enak dan membuat nafsu makan. Sehat menjadi nomor dua setelah enak makan, makanan sehat pun harusnya bisa diolah dengan sedap.Â
"Itu mulainya kalau enggak salah, sih, waktu 2018, pas waktu itu gue baru jadi vegetarian, dan memang waktu itu susah banget nyari makanan yang enak, yang enggak taste kayak rumah sakit, enggak taste terlalu sehat. Karena kita kan masih muda, pengennya enjoy life, salah satu caranya kan makan. Jadi daripada enggak bisa nyari, mau beli kaga ada, ya wis lah, bikin sendiri," ujar Irene saat diwawancarai oleh penyiar Motion FM, Cherryl, di siniar CUAN.
Pada umumnya, beberapa menu sehat tidak menawarkan cita rasa yang lezat. Namun, Loka Padang hadir untuk mengubah perspektif tersebut.Â
Dengan citra rasa yang lezat dan bumbu yang melimpah membuat seakan-akan lupa bahwa yang dimakan berasal dari bahan-bahan nabati. Menyantap rendang kentang untuk menggantikan potongan daging pun tetap terasa nikmat. Dendeng balado yang juga diganti dengan potongan jamur.Â
Sate yang juga menggunakan potongan tahu dan jamur. Semua menu protein digantikan dengan nabati tetap membuat banyak pelanggan terus berdatangan.
"Tujuan gue cuma mempersiapkan makanan yang enak, enggak nyiksa. Kalau setiap kali lu mikirin mau jadi vegan itu kan sama aja mikirin kayak nge-gym, itu kan nyiksa, ya. Tapi, kalo misalnya lu mikirin makan vegan itu cuma kayak yang makan makanan Korea gitu kan, itu kan enggak nyiksa," ucap Irene.
Makna di balik Loka PadangÂ
Irene kemudian bercerita mengenai ide awal ia mendirikan Loka Padang. Loka sendiri berasal dari bahasa Sanskerta, loka samasta bhavantu, yang berarti semua makhluk hidup berbahagia dan bebas.Â