Ingin Sukses Bisnis Event Organizer? Ikuti 6 Langkah Ini!

Seiring dengan berkembangnya zaman, banyak orang ingin membuka bisnis. Salah satu bisnis yang ramai akhir-akhir ini adalah bisnis event organizer atau yang biasa dikenal dengan EO. 

Bisnis kreatif yang satu ini merupakan jasa yang menggelar atau menjalankan suatu acara. Biasanya jasa EO digunakan pada acara pernikahan, ulang tahun, lamaran, konser musik, seminar, bahkan lokakarya (workshop). 

Banyak orang tertarik dengan bisnis ini, karena biaya modal awal yang relatif tidak mengeluarkan banyak biaya. Selain itu, usaha ini juga potensial karena dibutuhkan oleh banyak pihak untuk beragam jenis acara yang memerlukan bantuan EO.

Nah, untuk kamu yang ingin membuka bisnis EO, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan agar bisnis kamu berhasil dan sukses.

1. Menentukan Arah Pasar

Saat ingin membangun bisnis event organizer, kamu harus menentukan arah bisnis terlebih dahulu. Apakah akan menjadi spesialis atau bersifat umum. 

Bagi kamu yang pemula, disarankan terlebih dahulu mengurusi hal seperti konser musik, wedding ceremony, pameran, atau seminar. Jika perusahaan kamu bertahan dan berkembang, maka bisnis EO ini bisa dikembangkan ke pasar yang lebih luas. 

2. Memikirkan Konsep

Konsep yang tepat dapat menggambarkan kualitas sebuah acara. Maka dari itu, kembangkanlah kreatifitas kamu untuk memikirkan ide, menyampaikan ide , penyelenggaraan acara, hingga relasi yang menjadi pelengkap kemulusan sebuah acara.

Jangan takut untuk mewujudkan ide gila yang inovatif tapi bisa diterima masyarakat. Sebaiknya, hindari penawaran ide yang monoton. Usahakan menemukan ide yang menarik dan berbeda.

3. Mempersiapkan Dengan Matang Sebelum Acara Dimulai

Jika suatu acara sudah mulai memasuki tingkatan pembuatan acara, itu berarti telah ada kesepakatan antara pihak EO dan pihak penyelenggara. Kamu harus memastikan semuanya siap, cek kembali bahwa semuanya benar-benar siap. Lakukan gladi kotor dan gladi bersih dengan sebaik mungkin.

4. Evaluasi Tim 

Dalam menjalankan suatu acara, EO harus memiliki tim khusus. Tim ini berguna untuk bertukar pikiran, mengonsepkan menjadi kemasan cantik sebuah kerangka pikiran yang nantinya dapat digunakan sebagai alur skema jalannya sebuah acara yang akan diselenggarakan. Lakukan evaluasi dengan rutin, agar melahirkan ide-ide kreatif dengan tim kamu.

5. Memiliki Database

Database memiliki peran yang penting dalam bisnis EO. Baik itu database sponsor, media, lembaga pemerintahan, dan database klien itu sendiri. Database berfungsi untuk membantu kamu mendapatkan proyek yang harus disiapkan dalam hitungan hari.

6. Memasarkan Bisnis 

Memiliki keahlian dalam memasarkan bisnis merupakan hal yang penting. Selain untuk mendapatkan sponsor potensial, juga untuk meraih target pasar yang dibidik. Para calon sponsor potensial ini biasanya tidak akan ragu untuk mendanai jika melihat ada keuntungan lebih dari acara yang kamu selenggarakan. 

Yuk, dengar tips selengkapnya  di siniar (podcast) Cuan - Cari Untung Bareng Teman oleh Motion FM di Spotify!