Mohon tunggu...
Medina Taniya
Medina Taniya Mohon Tunggu... Mahasiswa - MAHASISWA

BELAJAR BAHASA BARU DAN MENDENGARKAN MUSIK

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Dari Kampus ke Pusara : Bagaimana Kesehatan Mental Berpengaruh Dalam Kasus Bunuh Diri Pada Mahasiswa di Indonesia

30 Januari 2025   00:48 Diperbarui: 30 Januari 2025   00:54 54
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
 Sumber: Pusat Informasi Kriminal Nasional

- Mekanisme Psikologis

Ketika seseorang sedang dalam kondisi mental yang buruk, pikiran mereka bisa terjebak dalam lingkaran negatif.,Mereka mungkin:

  • Merasa Putus Asa: Mereka merasa tidak ada jalan keluar dari masalah yang dihadapi, seolah-olah semua usaha mereka sia-sia. Mereka mungkin berpikir, "Tidak ada gunanya lagi," atau "Hidup ini tidak akan pernah membaik."
  • Ketidakmampuan Melihat Solusi: Mereka kesulitan melihat solusi atau jalan keluar dari kesulitan yang mereka alami. Mereka mungkin merasa terjebak dan tidak mampu mengubah situasi mereka.

Pikiran Negatif: Mereka cenderung fokus pada hal-hal negatif dalam hidup mereka dan mengabaikan sisi positif. Mereka mungkin berpikir, "Saya tidak akan pernah berhasil," atau "Saya tidak pantas bahagia.

CONTOH KASUS

Kasus 1: Seorang mahasiswa yang berprestasi tinggi di universitas ternama mengalami tekanan akademik yang sangat berat. Ia merasa terbebani oleh ekspektasi orang tua dan lingkungan sekitarnya untuk selalu menjadi yang terbaik. Ia mulai mengalami gejala depresi, seperti kehilangan minat, sulit tidur, dan merasa putus asa. Ia merasa tidak mampu lagi menghadapi tekanan tersebut dan akhirnya memutuskan untuk mengakhiri hidupnya.

Kasus 2 : Seorang ibu rumah tangga mengalami depresi pasca melahirkan. Ia merasa terisolasi dan kewalahan dalam mengurus anak dan rumah tangga. Ia merasa tidak dicukupi dan tidak berharga. Ia mulai memiliki pikiran untuk bunuh diri sebagai jalan keluar dari rasa sakit dan keputusasaan yang dialaminya.

Kedua kasus ini menunjukkan bagaimana kesehatan mental yang buruk dapat memicu pikiran untuk bunuh diri. Tekanan hidup, perasaan terbebani, dan ketidakmampuan untuk mengatasi masalah dapat mendorong seseorang untuk memilih jalan keluar yang tragis.

 

C. Pencegahan Bunuh Diri di Kalangan Mahasiswa 

- Pendekatan Promotif dan Preventif 

Lingkungan kampus merupakan tempat yang penuh tekanan, baik dari segi akademik, sosial, maupun finansial. Untuk menjaga kesehatan mental mahasiswa, diperlukan strategi pencegahan yang komprehensif, seperti:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun