Mohon tunggu...
Satrio Pinandito
Satrio Pinandito Mohon Tunggu... Editor - Abdi Dalem Rakyat

Khadimul Ummah

Selanjutnya

Tutup

Politik

Lokomotif Perubahan Itu Anies dan La Nyala Mattaliti

30 Maret 2022   11:35 Diperbarui: 30 Maret 2022   11:51 253
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wacana 3 Periode Jabatan Presiden (Foto: Muslim Choice) 

Saat ini sebagian tokoh- tokoh itu masih ada dan masih mencintai negeri ini dan merawatnya dengan baik. Tentu kita banyak berharap kepada mereka untuk meluangkan waktunya bersikap bersama sama.

PKS, Partai Demokrat, PDIP, Nasdem, PPP dan Gerindra adalah kekuatan Parlemen yang bisa bersama sama rakyat dan mahasiswa untuk menghentikan ambisi serakah itu.

Ketua DPD-RI La Nyala Matalitti (Foto: Tribunnews)
Ketua DPD-RI La Nyala Matalitti (Foto: Tribunnews)
Di kelompok tokoh saat ini yang sedang memegang kekuasaan, kita mengenal Anies Baswedan, Gubernur DKI Jakarta yang dengan jelas tidak mau diperpanjang massa jabatannya kalau tidak melalui jalur konstitusi, melalui Pemilu. Dan juga tokoh lain yang sangat luar biasa, La Nyala Matalitti, Ketua DPD RI yang dengan lantang melakukan penolakan dan mengingatkan kelompok-kelompok yang mencoba melawan konstitusi.

Anies dan La Nyala Mattaliti mempunyai kesamaan sikap, sebagai negarawan dan politisi, keduanya sangat taat terhadap konstitusi.

Tokoh seperti La Nyala Mattaliti, dan para Ketua Partai yang taat konstitusi sudah saatnya berkumpul dan terpanggil untuk menghentikan ini, sebagai bagian dari Reformasi jilid dua melalui jalur konstitusi, agar tidak terjadi gerakan Rakyat ayang akan menimbulkan ongkos mahal dan korban.

Semoga ambisi jahat ini bisa dihentikan melalui jalan yang lebih murah, jalan konstitusi.

Surabaya, 30 Maret 2022

Isa Ansori
Kolumnis

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun