Santri Pondok Pesantren Al Bukhori Mangunan Boyong Juara Lomba MTQ

Santri Pon-Pes Al Bukhori Mangunan Boyong Juara Lomba MTQ 

Pondok pesantren Al Bukhori Mangunan patut berbangga. Pasalnya dari 7 santri yang dikirimkan, semuanya mendapatkan juara. Kegiatan yang dilaksanakan Kementrian Agama (KEMENAG) bekerjasama dengan bagian Kesejahteran Rakyat (KESRA) Kabupaten Ponorogo dipusatkan di Masjid Agung Ponorogo, Sabtu, (09/10).

Lomba Tingkat kecamatan se Ponorogo, Pon-Pes Al Bukhori masuk zona tiga. Dalam lomba Musabaqoh Tilawatil Qur'an (MTQ) dengan cabang lomba; MKQ Naskah, MKQ Hiasan Mushaf dan MKQ Kontemporer.
 
Adapun santri pondok pesantren Al Bukhori Mangunan yang mendapat juara antara lain:
1. Imroatusholihah dari Trosono Parang Magetan mendapat juara 1 Cabang Kontemporer.
2. Juara 2 Cabang Naskah, diraih Riski Aldi Mustofa siswa kelas XII SMK Sunan Kalijaga dari Kepyar Purwantoro Wonogiri.
3. Juara 1 cabang Naskah, diraih Deni Ramadanu siswa kelas XI SMK Sunan Kalijaga dari Ngaglik Parang Magetan.
4. Juara 1 cabang Mushaf, diraih Yoga Kurniawan siswa SMP Sunan Kalijaga dari Ploso Purwantoro Wonogiri.
5. Juara 1 Cabang Hiasan Mushaf, diraih Rika Yudi Saputri siswi kelas XI SMK Sunan Kalijaga dari Padang Sumatra Barat.
6. Juara 1 cabang Naskah diraih Nia Nur Kholiza siswi kelas X SMK Sunan Kalijaga dari Kepyar Purwantoro Wonogiri.
7. dan,  Ayu Brata Ningrum siswi SMP Sunan Kalijaga dari Jatisrono Wonogiri mendapat juara 3 untuk cabang Naskah.

Dokpri

Lomba kali ini, santri diharapkan dapat lebih bersaing lagi ditingkat kabupaten, provinsi, nasional bahkan internasional.

Ditemui dikesempatan lain, Aziz Kurniawan., SM. Al Khotot, menyampaikan, "pihak pesantren dan orang tua mensuport dengan totalitas tanpa batas setiap santri di bidang apapun agar setiap santri betul-betul mendalami setiap bidangnya masing-masing dengan totalitas dan memperoleh hasil yang maksimal," kata pembina (BINKAT) bina bakat seni kaligrafi Pon-Pes Al Bukhori Mangunan.

"Semoga dengan lomba kali ini, dapat sebagai contoh untuk santri yang lain bahwa bakat bukanlah yang paling utama, yang terpenting adalah kemauan, kegigihan dan ketekunan dalam mempelajari  hal apapun itu adalah kunci dari kesuksesan," tambahnya, yang pernah meraih juara 2 desain mushaf Al-Qur'an tingkat nasional dalam event festival seni ramadhan tingkat Nasional yang diadakan oleh Kemenag RI dan UI Depok Jawa Barat pada Ramadhan 1442 H kemarin.

Perlu diketahui, peserta lomba yang mendapat juara dari lomba MTQ tingkat kecamatan se Ponorogo akan  berlanjut di tingkat kabupaten Ponorogo.