Tiada jalan setapak dalam hutan
Kabut tebal, entah di mana jalan lurus Tuhan
Tiarap, merangkak, lari dan lompati perdu
Diburu, jalan Tuhan tak kutemu
Sedu sedan aku
Acap kali tersengal,
kemudian kembali normal
Haruskah aku berjalan di atas kanal?
Aku tak punya kapal,
untuk menemui mu di bangsal
Riwayat singkat kuda binal
Memori tentang bangsal, tinggallah sesal
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!