Pertama, kenali Jenis Investasi yang Diinginkan
Pilihlah jenis investasi yang ingin dan cocok dengan Anda. Berikut ini beberapa jenis investasi yang sesuai dengan syariah islam :
a. Investasi Tanah atau Bangunan
Nilai jual tanah tahun ketahun mengalami peningkatan karena minimnya lahan. Investasi ini bisa dilakukan dengan Anda melakuakan jual tanah ataupun menyewakan tanah.
b. Investasi Emas
Emas selalu memiliki nilai jual yang bertambah tinggi. Biasanya kurang lebih 5 tahun Anda mendapatkan keuntungan 15 persen hingga 20 persen. Investasi emas ini sangat jarang mengalami kerugian.
c. Deposito Bagi Hasil
Anda dapat mendepositokan uang Anda ke bank-bank syariah. Investasi deposito syariah tidak mematok keuntungan yang Anda dapatkan. Uang yang Anda investasikan dapat diambil 5 sampai 10 tahun setelah kesepakatan.
Seperti yang telah disampaikan sebelumnya bahwa keuntungan yang didapatkan berdasarkan kesepakatan bagi hasil bersama.
d. Reksadana Syariah
Investasi reksadana syariah menganut prinsip pengelolaan uang investor. Sistemnya hampir mirip dengan menaruh saham pada perusahaan tertentu. Modal yang dimaksudkan yaitu bisa dalam bentuk obligasi, saham dan lain sebagainya.
Reksadana syariah akan mengelola uang investasi Anda dengan sangat transparasi . Investasi reksadana akan dilaksanakan oleh manajer investasi. Namun prosesnya tidak berkaitan dengan masyir, riba dan ghahar.
e. Asuransi Syariah
Jika asuransi konvensional dana premis yang dibayarkan akan menjadi milik perusahaan sepenuhnya. Maka asuransi syariah dana premis tetap menjadi hak milik Anda. Jadi sistem asuransi ini selain halal juga dapat menguntungkan.
Kedua, Rencanakan Semuanya
Tentukan tujuan terlebih dahulu karena dalam memulai sesuatu itu sangat penting. Selain itu, salah satu hal penting yang harus direncanakan adalah jangka waktu. Penting untuk direncanakan sejak awal berapa lama Anda menanamkan modal.