Mohon tunggu...
M. Boby Hasan Arfani
M. Boby Hasan Arfani Mohon Tunggu... Penulis - Jurnalis

Penggemar Statistik, Sepakbola, Buku, dan Keindahan Alam

Selanjutnya

Tutup

Bola Pilihan

Man City Treble Winner dan Klub Italy Treble Runner-up

11 Juni 2023   09:05 Diperbarui: 11 Juni 2023   09:08 312
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Klub Italy dan Man City (the miror dan mancity.com)

Man City berhasil merengkuh gelar treble winner pada musim ini. 

Mereka berhasil mendapatkan Liga Inggris, menyimpan FA Cup dan terakhir mereka menjuarai Liga Champions Eropa.

Di Liga Inggris mereka memupus harapan Arsenal yang sejak awal musim tampil dominan dan menduduki pucuk tertinggi Liga Inggris.

Pada FA Cup mereka mempercundangi klub satu nama Manchester United, sambil menyatakan "Manchester is Blue".

Saat tampil di Final Liga Champions mereka menaklukkan Inter Milan dengan sangat dramatis, kemenangan inilah yang mengukuhkan treble winner tim asuhan Pep Guardiola ini.

Kesuksesan Man City ini tidak mampu diikuti oleh klub-klub Italia yang berhasil menembus final kompetisi Eropa.

Inter Milan mewakili Italia di Liga Champions Eropa, AS Roma di Liga Eropa, dan Fiorentina di Liga Konferensi Eropa.

Dari 3 wakil ini seharusnya Italy harusnya bisa berjaya namun pada kenyataannya perwakilan mereka tak bisa berbuat banyak.

2 tim kalah dari wakil Inggris dan 1 tim kalah dari wakil Spanyol.

Fenomena ini tentu menggambarkan turunnya kualitas sepakbola di Italy saat berlaga di Kompetisi Eropa.

Pertandingan Liga Eropa AS Roma dibuat tak berdaya oleh Sevilla.

Fiorentina dibuat gigit jari oleh West Ham di Liga Konferensi.

Dan Inter Milan harus tertunduk lesu setelah kalah tipis dari Manchester City di Turkey 

Man City treble winner Italy treble runner-up  sangat cocok disematkan untuk fenomena yang sekarang ini terjadi.

Bahkan pelatih sekelas Mourinho yang tidak pernah kalah di final kompetisi Eropa harus mengorbankan rekornya.

Inzhagi pelatih Inter Milan tidak pernah keok saat tampil di final harus dihancurkan rekornya oleh Pep Guardiola.

Bahkan rekor Inter sebagai penjegal treble winner harus putus setelah kekalahan menyakitkan ini.

Sampai kapan kah kita baru bisa melihat lagi klub Italy dapat memberikan persaingan yang sengit di kompetisi Eropa?

Dan akan kah kedigdayaan Manchester City akan terus berlanjut ke musim selanjutnya? Tidak ada yang tahu sampai kita bisa melihat sendiri di musim depan.

Bagaimana menurutmu sobat?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun