Mohon tunggu...
Muhammad Bayu Pratama
Muhammad Bayu Pratama Mohon Tunggu... Freelancer - Mahasiswa ITB

Pembelajar yang mencoba menyampaikan pandangannya terkati permasalahan yang ada di sekitarnya Terlibat dalam Pers Mahasiswa ITB dan Kader Surau ITB

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Bangsa dalam Dekapan Generasi Millennial

19 Agustus 2017   16:57 Diperbarui: 19 Agustus 2017   17:06 7072
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
tutorialaplikasi.com

Keunggulan yang ketiga adalah Collaborative. Bangsa Indonesia tidak pernah lepas dari budaya yang telah melekat pada jatidiri bangsa yaitu gotong royong. Pada generasi ini pun, semangat tersebut tertuang dalam semangat berkolaborasi. Semangat tersebut tidak hanya pada satu golongan melainkan telah lintas sektoral. Kolaborasi lintas sektoral tersebut tidak lagi melibatkan satu entitas saja namun melibatkan seluruh sektor pembangunan mulai dari sektor pemerintah, sektor swasta, sektor ketiga, akademisi, hingga media massa. 

Sinergisasi antar elemen menjadi sangat penting dalam era ini agar pembangunan yang terjadi menciptakan karya-karya yang solutif, kreatif, dan inovatif. Hal ini sudah dapat dilihat di beberapa wilayah di Indonesia seperti Kota Bandung, Kota Surabaya, Provinsi DKI Jakarta, dan beberapa daerah lainnya di Indonesia. Tentunya ini menjadi keunggulan dari era kini di dalam membangun Bangsa Indonesia ke depan.

Apa yang dapat Mahasiswa lakukan dalam mengisi masa Kemerdekaan?  

Mahasiswa merupakan garda terdepan di dalam menjaga masa kemerdekaan dalam era millinneal seperti saat ini. Mahasiswa tidak boleh apatis dengan kondisi bangsa. Lakukan inovasi dan buatlah solusi dari permasalahan yang dihadapi bangsa Indonesia sesuai dengan peran masing-masing. Kita pun tidak dapat menyelesaikan permasalahan tersebut sendiri namun perlunya kolaborasi dan sinergisasi antar elemen di negeri ini. Kita juga tidak boleh menutup diri terhadap berbagai peluang kolaborasi yang ada di depan mata.

Selain itu, pemanfaatan yang bijak dalam menjajaki teknologi pun harus sangat diperhatikan agar konflik yang terjadi dapat diminimalisir. Jangan lagi ujaran kebencian namun sampaikan hal-hal positif dari apa yang dimiliki bangsa ini. Karena sejatinya Indonesia bukanlah milik satu golongan saja, Indonesia adalah milik kita bersama. Karena kini, kitalah yang akan mendekap ibu pertiwi dalam masa kemerdekaan ke depan. Indonesia adalah kita!

Dirgahayu Republik Indonesia ke-72 tahun!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun