Yuk mbahas topik lain selain politik yang menjemukan dan ndak ketemu ujung pangkalnya itu . Tulisan ini aku buat sesaat setelah menyaksikan tayangan eksklusif di salah satu stasiun TV tentang misteri hilangnya pesawat malaysian airlines MH370 ... monggo disimak . Lumayan buat hiburan
Setelah hari kesepuluh , teka-teki hilangnya pesawat Malaysian Airlines MH370 bukannya makin menemui titik terang namun justru makin simpang siur bahkan makin bertambah spekulasi liar yang tak bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya . Namun kemungkinan bahwa pilot pesawat tersebut adalah dalang dibalik peristiwa tersebut makin hari makin menguat ... Tegasnya , ada kemungkinan pilot pesawat tersebut , entah sendiri entah bersama tim yang diam-diam disusupkan sebagai penumpang rahasia untuk membajak pesawat tersebut tidak bisa dikesampingkan begitu saja .
Tiba-tiba saja aku menjadi Shinichi Kudo alias detektif Conan yang menemukan beberapa petunjuk yang nampak sesuai dengan pola kejahatan dalam peristiwa hilangnya pesawat MH370 ini .
OK .... kesimpulannya pesawat telah dibajak . Oleh siapa dan untuk tujuan apa itu bukan pertanyaan penting . Yang paling utama adalah bagaimana kita melacak jejak pesawat tersebut untuk segera diketahui keberadaannya . Keselamatan seluruh kru dan penumpang tak berdosa yang diperkirakan masih hidup adalah yang menjadi prioritas utama .
Lupakan soal pesawat bergerak menuju kepulauan andaman dan mendarat di suatu tempat antah berantah di sekitar laut india selatan atau bahkan ada yang mengatakan terbang melintas himalaya menuju dataran kazakhtan .... that's a little bit impossible .
Setelah mempertimbangkan segala kemungkinan , aku yakin MH370 kembali ke arah laut china selatan namun dengan jalur berbeda , bukan ke utara menuju beijing melainkan menuju arah barat ( lihat gambar ) ke sebuah tempat rahasia yang kemungkinan besar telah disiapkan jauh-jauh sebelumnya di wilayah KEPULAUAN SULU atau FILIPINA SELATAN !!!
Begini teoriku :
1. Pihak otoritas penerbangan vietnam masih menangkap sinyal dari MH370 sebelum sinyal tersebut menghilang dari radar . Namun anehnya , kata mereka sinyal itu menunjukkan fakta bahwa pesawat tersebut telah berbalik arak kembali ke Malaysia . Well ... jika aku seorang pilot dengan jam terbang 81.000 lebih dan berniat membajak sebuah pesawat . Untuk apa aku capek-capek mematikan transponder setelah berbalik arah , bukankah aku bisa mematikannya sebelum berbelok ?! Apa tujuannya .... ya tentu saja agar semua orang tahu bahwa aku berbelok sebelum menghilang .
2. Setelah semua orang tahu bahwa pesawat sempat balik arah dan menghilang , maka aku akan kembali berputar ke rute semula dengan keadaan transponder tetap mati . Hal itu akan cukup memberi waktu agar para pencariku menyusur rute searah aku membalikkan pesawat sementara itu aku telah mendarat di sebuah tempat yang telah dipersiapkan sejak lama yang sama sekali diluar perkiraan banyak orang .
3. Teori bahwa pesawat berbalik kembali menuju selat malaka itu sama saja dengan menjemput kematian . Bukankah Singapura adalah salah satu bandara tersibuk di dunia ?! dan siapapun tahu ada ratusan penerbangan dari dan ke Singapura melalui semenanjung malaka . Mengemudikan pesawat dalam keadaan sinyal transponder yang mati adalah misi bunuh diri , kecuali siapapun pelakunya memang sejak awal memang berniat untuk mati bersama seluruh penumpang .
4. Teori lain mengatakan bahwa pesawat MH370 sengaja terbang rendah melintasi punggung bukit dan lembah untuk menghindari radar yang menjejak mereka . OMG ... memangnya semudah main game simulasi di kokpit pilot untuk menerbangkan pesawat nyata seberat lebih dari 300 ton ?! pun pesawat itu itu adalah pesawat sipil , bukan pesawat tempur yang lincah ber-akrobat di udara . Lagipula jika terbang terlalu rendah , bukannya akan ada ribuan telinga di daratan yang akan mendengar deru mesinnya ?!
5. Asumsi bahwa MH370 memiliki cadangan bahan bakar untuk penerbangan hingga 7,5 jam lagi akan dimentahkan oleh poin nomer 4 diatas . Dengan terbang lebih rendah dan manuver semakin sering untuk menyusur pegunungan dan lembah , maka konsumsi avtur untuk membakar mesin akan bertahan hanya separuhnya saja .
6. Selihai apapun sang pilot mengemudikan pesawat dengan mematikan transponder , akan selalu ada kemungkinan keberadaan pesawat tersebut terjejak oleh radar . Jika memang pesawat diarahkan ke laut andaman , maka paling tidak ada otoritas militer di 5 negara yang akan men-scan angkasa yaitu Thailand , Myanmar , Bangladesh , India dan Srilangka . Itu belum termasuk kapal-kapal canggih milik NATO atau AS yang lalu lalang di wilayah bebas di laut india selatan .
7. Teori bahwa pesawat diarahkan ke arah kepulauan Sulu agak sedikit sensitif dan berbau politis . Saya mencoba mengingatkan kembali peristiwa sekitar 1 atau 2 tahun yang lalu ketika Kesultanan Sulu di wilayah Malaysia Timur ( Sabah ) hendak memisahkan diri dari negara Malaysia . Kita tentu masih ingat hal itu sampai memicu ketegangan regional dan sempat menimbulkan pertumpahan darah , termasuk beberapa kerabat Sultan Sulu yang tewas menjadi korban ..... Masak sama sekali tak ada yang mencoba menarik benang merah dari peristiwa berdarah tersebut dengan misteri hilangnya MH370 ?! Hellooww ... memangnya cuma aku satu-satunya orang di dunia yang punya pemikiran seliar ini ?!
8. Terakhir ... semua kemungkinan yang aku ajukan diatas hanyalah sekedar teori belaka dan belum tentu dipastikan kebenarannya . Tapi entahlah , aku memang punya watak dan kecenderungan untuk selalu berpikiran anti-mainstream , mencoba berpikir berbeda dengan kebanyakan orang , mencoba “out of the box” .... mengingat entah berapa lama kita selalu dicekoki kebohongan demi kebohongan oleh informasi resmi satu arah oleh “para penguasa” yang bergerak di belakang layar panggung dunia dengan sesuatu bernama KONSPIRASI !!!
# Tiba-tiba saja perutku berbunyi kriuk ... kriuk pertanda lapar . Dan segera aku kembali dari Shinichi Kudo menjadi seorang pria biasa yang terlalu banyak menghayal . Ah .... mungkin seporsi mie goreng akan bisa mengganjal perutku sekaligus menghilangkan kegilaan di dalam kepalaku .
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H