Mohon tunggu...
mbak Yun
mbak Yun Mohon Tunggu... Pensiun -

Life is beautiful https://penatajam.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Asbestos " The Silent Killer "

8 November 2015   17:58 Diperbarui: 8 November 2015   18:27 1501
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

Semakin banyaknya pemakaian Asbestos di Indonesia, membuat saya ingin jalan-jalan ke website Dept Kesehatan, mau lihat-lihat aja.. info apa yg tersedia untuk masyarakat, khususnya yg sehubungan dengan Asbestos..

Ternyata... nggak ada sama sekali.. http://www.depkes.go.id/index.php

Saya tidak mengkritik pemerintah sekarang - Jokowi, karena memang sampai sekarang belum ada informasi yg tepat untuk masyarakat.. dari pemerintah yg lalu pun nggak ada.


Hal inilah yg mendorong saya untuk menulis karena  tidak adanya informasi di website Departemen Kesehatan RI tentang bahaya Asbestos.  

Ini sungguh mengherankan saya, bagaimana Dept Kesehatan tidak melihat potensi masalah kesehatan dimasa datang yg disebabkan oleh Asbestos. Juga tidak melihat potensi beban anggaran dimasa datang yg harus ditanggung oleh pemerintah untuk merawat masyarakat yg menderita sakit karena Asbestos, padahal Asbestos sudah dipakai secara luas di negeri ini.

Menurut saya, adalah tugas Departemen Kesehatan untuk memberi informasi kesehatan yg jelas kepada masyarakat dan menerbitkan aturan yg pasti bagi para pebisnis yg berkecimpung dibidang ini, supaya resiko, musibah dan masalah bisa dihindarkan atau setidaknya dikurangi.

Karena itu juga saya mengundang para  K-er yg lain untuk menulis topik ini karena semakin banyak yg nulis, semakin baik awareness kita, otomatis semakin hati-hati kita. Juga sebagai pendorong untuk Depart Kesehatan untuk bertindak. Bagaimanapun Asbestos sudah berada di tengah-tengah masyarakat kita jadi harus dibicarakan..

 

Kenapa sih dibicarakan? mungkin ada sebagian K-er yg bertanya.. jawabnya.. karena Asbestos berpotensi membunuh orang... walaupun efeknya baru bisa dirasakan dalam jangka panjang,  namun Asbestos termasuk bahan yg berbahaya, bahkan mendapat julukan sbg "The Silent Killer"

Banyak negara di dunia yg sudah menanggulangi bahaya Asbestos, tetangga dekat kita saja - Singapura sudah melarang penggunaan Asbestos sejak 1989. Lha negeri tercinta ini belum melakukan apa-apa masih adem ayem.. mungkin mikirnya .. "aahh masih belum ada korban".. gitu kali... loh kok nunggu ada orang yg mati...kalau mau bukti ..lha itu di negara lain saja banyak yg pada mati, bahkan walaupun sudah dilarang, efeknya masih harus ditanggung sampai hari ini, karena masih banyak gedung dan rumah yg dibangun sebelum Peraturan pelarangan diterbitkan... atau alasannya: "ah itu kan masih lama " loh kok... iya emang efek dari Asbestos ini memakan waktu lama... lah tapi generasi kita yg bisa hidup sampai usia 80 atau 90 kalau ke ekspose sekarang kan bisa kena efek juga nanti... atau generasi yg akan datang...kan mereka itu anak-anak dan cucu-cicit bangsa juga... masak mau tega kayak gitu..

 

Kenapa sih kita selalu tertinggal? ... saya nggak tahu persisnya tugas siapa tuk bikin peraturan di Dept Kesehatan, tapi pastinya mbak n mas yg duduk di kursi empuk di Dept Kesehatan tahu. Nah yg saya nggak ngerti itu.. kenapa mas dan mbak itu nggak mau baca-baca... intip-intip mereka (negara lain ) yg sudah susah payah, sampai berkeringat meramu racikan peraturan pelarangan Asbestos.... enak loh sebenarnya tinggal intip-intip.... bikin resep.. jadilah kita aman.... tapi mbak n mas di kursi empuk pada nggak mau...atau kirim orang kek tuk belajar ke tetangga kita dan dapat akreditasi dari sana.. sehingga pulang bisa di kloning  expertise nya...dilakukan training diseluruh negeri..kerja..kerja..kerja... denger nggak sih .. presiden sudah teriak-teriak.. sampai keluar otot .. yg dikursi masih pd tidur.....

 

Ini juga peluang tuk K-er yg mau jadi entrepreneur, bisnis dibidang Asbestos removalist yg terakreditasi, supaya nanti kalau orang mau menghilangkan Asbestos dari rumah mereka, bisa dilakukan oleh orang-orang yg ahlinya tuk melakukan itu... jadinya aman.. gitu...
Loh kok nggak aku saja? mungkin ada yg berpikir... lha aku kan udah nenek-nenek entar kalau harus naik ke atap rumah, trus jatuh gimana hayo..? malah jadi merepotkan orang..  

W H O
Sebagai patokan standard peraturan maka bisa rujukannya ke World Health Organisation  (W H O). nah di websit mereka... cari aja WHO Asbestos.. begitu buka di International Programme on Chemical Safety - Asbestos, maka kalimat pertama yg tertulis disitu adalah : All types of asbestos cause lung cancer, mesothelioma, cancer of the larynx and ovary. 

Coba masak gitu nggak ngeri ....

Disini juga menyebutkan bahwa saat ini 124 juta orang di dunia terekspos Asbestos di tempat kerja. Pada th 2004, kanker paru-paru yg disebabkan oleh Asbestos, mesathelioma dan penyakit kanker lain yg menyebabkan 107.000 orang mati karena terekspos Asbestos   dlm pekerjaan  dan 1.523.000 Disability Adjusted Life Years - artinya orang ini kehilangan beberapa tahun hidup dr hidupnya yg seharusnya bisa mereka nikmati secara normal jadi tidak, karena sakit yg disebabkan oleh Asbestos. Beberapa ribu kematian yg disebabkan oleh penyakit lain yg berhubungan dg Asbestos, dan juga kematian yg disebabkan oleh terekspos Asbestos yg tidak berhubungan dg pekerjaan.

WHO juga menyebutkan bahwa cara yg paling efisien untuk mengurangi/menghilangkan penyakit yg disebabkan Asbestos adalah untuk menghentikan pemakaian segala jenis Asbestos. Mendorong pengembangan teknology dan ekonomi pengganti Asbestos yg lebih aman untuk masyarakat.
 

Di website WHO ini juga ada video, teks dalam berbagai bahasa, tapi kayaknya Indonesia nggak ada.. dan masih banyak lagi panduan dalam menangani Asbestos. Semoga mbak n mas yg duduk di kursi empuk cepat-cepat bertindak sebelum terlambat... semoga...ya..
 

Nah sekarang pertanyaannya.. pernahkah anda melihat Asbestos? pasti jawabnya iya pernah.... lalu dimana lihatnya?  di Indonesia banyak Asbestos, diatap rumah, di carport, benar kan? jawabnya adalah salah..hehehe.. loh kok?.... iya Jadi sebenarnya yg kita lihat itu bukan Asbestosnya, itu products yg mengandung Asbestos, dan masih banyak lagi produk yg menggunakan Asbestos sbg campuran.

Lalu apa sebenarnya Asbestos itu?
Asbestos adalah satu sekelompok (a set of 6) mineral silika yg terbentuk secara alami, ada di dalam tanah. Jadi dari dalam tanah sudah seperti itu. Dengan ciri-cirinya : panjang, kristal berfiber tipis, masing-masing fiber terdiri dari jutaan microscopic "fibrils" yg bisa terlepas oleh gesekan dan proses lainnya.

Asbesto merupakan bahan yg ideal karena: kuat, meresap suara, tahan api,  panas dan listrik, tahan terhadap bahan kimia dan harga terjangkau. Karena karakter yg ideal inilah digunakan secara luas disegala bidang.

Menurut the Environmental Protection Agency (EPA) di Amerika ada enam macam Asbestos yaitu: Chrysotile, Amosite, Crocidolite, Tremolite, Anthophyllite and Actinolite.  

Walaupun semua bentuk Asbestos menyebabkan kanker, namun masing-masing ada perbedaan dalam komposisi kimianya..

 


1. Chrysotile : kira-kira 90% Asbestos yg dipakai di bidang industri adalah Chrysotile.
Jenis ini fiber/seratnya keriting dan lebih panjang dibanding Asbestos jenis lain. Jenis ini sering disebut sebagai Asbestos putih.

Beberapa pihak mengatakan bahwa Asbestos jenis ini tidak bahaya, tetapi penelitian telah membuktikan bahwa Asbestos ini sama saja menyebabkan penyakit dan sangat berbahaya bagi manusia.

 


2. Amosite : Jenis ini termasuk yg lebih beracun dibanding jenis Chrysotile, umumnya berwarna coklat dan fiber/seratnya lebih pendek dan lebih lurus dibanding dg seratnya Chrysotile. Jenis ini umumnya berada di Afrika Selatan dan kebanyakan dipakai dibidang konstruksi.


 


3. Crocidolite : Jenis ini dikenal dg Asbestos biru, karena warnanya; fiber/serat nya sangatlah tipis oleh karena itu bisa masuk dg mudah kedalam tisu tubuh manusia. Jenis ini termasuk yg paling berbahaya dr jenis Asbestos. Dibanding jenis lainnya, Crocidolite kurang digunakan karena tidak begitu tahan panas

 

 


4. Tremolite:
Jenis ini tidak banyak dipakai dibidang industri dibanding dg jenis lainnya, tetapi masih bisa ditemukan dalam bidang konstruksi dan insulasi rumah. dan menurut laporan dipakai dalam beberapa produk. Warnanya putih ke abu-abuan . Berbagai jenis kanker telah didiagnosis disebabkan oleh jenis ini.

Di Amerika jenis ini telah mengkontaminasi sekitar 35 juta rumah karena dipakai sebagai bahan insulasi rumah.

 

 

5. Anthophyllite
Jenis ini tidak banyak dibanding jenis asbestos lainnya. Mineral ini kurang banyak dipakai dibanding dg jenis Asbestos lainnya.  Umumnya ditambang di negara Finlandia, dan juga di North Carolina dan Georgia.
 

 


6. Actinolite : Mineral ini mempunyai bentuk fiber yg lurus dan umumnya berwarna gelap.   
Umumnya mineral ini dicampur dg vermiculite untuk membuat insulasi rumah. Juga dipakai di bidang kontruksi untuk material pada cat tembok dan drywall /plasterboard ( lembaran material yg bisa dipakai dinding pembatas ruangan di dalam rumah).

Telah diketahui bahwa menghirup fiber Asbestos dalam jangka waktu lama, bisa menyebabkan penyakit yg serius dan mematikan, seperti kanker paru-paru, mesothelioma, dan gangguan paru-paru (pneumoconiosis) lainnya.

Nah ini perkenalannya sama Asbestos, lalu untuk tahu dimana kita bisa menemukan Asbestos disekitar kita,  aku bahas di tulisan berikut ya... biar nggak kepanjangan....
See you...

 

 

 

 

Gambar: snipniew.com; en.wikipedia.org; pinterest.com

Sumber:

http://www.asbestos.com ;
http://www.who.int/mediacentre/;
https://en.wikipedia.org/wiki/Asbestos

 

 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun