Selasa 17 April 2018 saya bersama beberapa teman blogger mendapat kesempatan naik Bis Suroboyo ditemani beberapa penggiat media sosial seperti instagramer, youtuber juga team Humas Pemkot dan wakil dari Dinas Perhubungan (Dishub) Surabaya. Bis dengan nama "Suroboyo Bus" ini melakukan uji coba sejak bulan Desember 2017 lalu dan soft launching yang dilaksanakan pada tanggal 07 April 2018 lalu oleh Walikota Surabaya bu Tri Rismaharini di gedung Siola.Â
Menurut Risma, saat ini volume kendaraan di Surabaya terus meningkat dari tahun ke tahun. Oleh karena itu, transportasi massal merupakan alternatif yang dinilai tepat mengurangi kepadatan kendaraan. Karena perbandingan kendaraan pribadi dengan transportasi massal saat ini 75% dan 25%. Kalau sampai tembus angka 90% maka jalanan di Surabaya akan berhenti. Idealnya memang 50 banding 50.
Sedangkan untuk memastikan kesiapan terutama penumpang yang harus membayar dengan sampah plastik, saat ini tidak dikenakan biaya alias gratis. Tapi mulai tanggal 01 Mei 2018 nanti, kalau pengen naik Bus Suroboyo cukup membayar dengan menukarkan botol plastik bekas air mineral berupa 5 botol bekas air mineral 600 ml atau 10 gelas bekas air mineral 250 ml dan atau 3 botol bekas air mineral 1,5 liter.
Didalam bus sendiri dilengkapi dengan  handle  untuk pegangan penumpang, di dalam bus juga terdapat 9 CCTV di setiap sudut pada bagian dalam bus dan 3 kamera pada bagian luar. Dilengkapi tombol STOP di beberapa titik. Sehingga memudahkan penumpang untuk memberitahukan sopir ketika mau turun di lokasi halte yang diinginkan.
Karena penumpang tidak perlu membayar dengan uang, melainkan sampah plastik. Sedangkan bagi penumpang yang tidak ingin menenteng sampah kalau mau pergi naik bis ini, dapat menukarkan di bank sampah, drop box halte dan drop box terminal Purabaya yang telah bekerjasama dengan DKRTH. Sampah tersebut bisa di ganti dengan  kartu setor sampah untuk ditukar dengan tiket. Keuntungannya, penumpang bisa berkeliling Surabaya selama 2 jam keliling secara gratis.
Suroboyo Bus beroperasi mulai pukul 06.00 WIB hingga 22.00 WIB dengan rute-rute yang akan dilalui sebagai berikut ;
- Rute Rajawali - Purabaya
Halte Rajawali - Halte Jembatan Merah - Halte Veteran - Halte Tugu Pahlawan - Halte Alun Alun Contong - Halte Siola - Halte Tunjungan - Halte Simpang Dukuh - Halte Gubernur Suryo - Halte Pangsud - Halte Sono Kembang - Halte Urip Sumoharjo - Halte Pandigiling - Halte Mojopahit - Halte Darmo - Halte Marmoyo - Halte Joyoboyo - Halte RSAL - Halte Margorejo - Halte UIN - Halte Siwalankerto - Halte Kerto Menanggal - Terminal Purabaya
- Rute Purabaya - Rajawali
Halte Purabaya - Halte Dukuh Menanggal - Halte Siwalankerto - Halte Taman Pelagi - Halte RS Bhayangkara - Halte UBHARA - Halte PUSVETMA - Halte Wonokromo - Halte Joyoboyo - Halte Museum BI - Hale Rumah Sakit Darmo - Halte Pandegiling - Halte Basra - Halte Kaliasin - Halte Embong Malang - Halte Blauran - Halte Pringadi - Halte Pasar Turi - Halte Masjid Kemayoran - Halte Indrapura - Halte Rajawali.
Suroboyo Bus ini diharapkan bisa menurunkan angka kecelakaan, khususnya untuk anak-anak sekolah agar bisa memanfaatkan bus ini untuk menjalankan aktifitas sehari-hari. Â Karena bus ini juga dilengkapi dengan aplikasi GoBis untuk melihat jadwal kedatangan bus di setiap halte, asal dan tujuan hingga posisi bus ada dimana.
Good job bu Risma!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H