Mohon tunggu...
Mbak Avy
Mbak Avy Mohon Tunggu... Penulis - Mom of 3

Kompasianer Surabaya | Alumni Danone Blogger Academy 3 | Jurnalis hariansurabaya.com

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Liburan Jadi Asik, Tanpa Pegal Mengusik

31 Desember 2017   10:53 Diperbarui: 31 Desember 2017   11:26 916
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Libur di bulan Desember itu paling asyik, kata anak-anak. Awalnya saya kurang mengerti apa sih maksudnya. Eh ternyata kalau libur di bulan puasa itu masih ada banyak kegiatan seperti Pondok Romadhon dan segala macam ulangan menjelang kenaikan kelas. Tapi kalau libur di bulan Desember, mereka merasa full bisa jalan-jalan dan hepi-hepi. Namanya juga anak-anak, pasti pikirannya kan jalan dan main melulu.

Biasanya sih kalau tidak menghabiskan waktu di rumah neneknya (ibu saya) di Madiun, saya merancang untuk bisa liburan bersama keluarga besar. Makanya jauh-jauh hari saya dan suami juga sudah mempersiapkan cuti tambahan (setelah cuti habis buat lebaran) supaya bisa kumpul bersama keluarga besar untuk merayakan pergantian tahun bersama-sama.

Liburan kali ini anak-anak maunya eksplor ke tempat wisata yang bernuansa alam, yang lokasinya tidak jauh dari kota Madiun. Sebenarnya banyak sekali pilihan seperti telaga Sarangan atau telaga Ngebel. Akhirnya pilihan kami jatuh pada Wahana Wisata Mojosemi (Mojosemi Forest Park) yang masih cukup baru, lokasinya 2 kilometer sebelah barat Telaga Sarangan. Keindahan panorama alam hutan tidak kalah menarik dan masih sangat terjaga keasliannya. Bisa di lihat dari banyaknya pohon-pohon yang terdiri dari berbagai macam jenis dan sudah berusia ratusan tahun. Bahkan ada beberapa pohon yang konon sudah di tanam sejak jaman Belanda. Keindahan Mojosemi Forest Park ini semakin lengkap dengan adanya air terjun Tirto Mojo.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Anak-anak sendiri sangat excited sekali karena terdapat bermacam fasilitas permainan yang mereka sukai seperti flying fox, skywalk, ATV, air softgun zone, archery zone, berkuda dan pinball. Hampir semua permainan mereka coba meski membutuhkan tenaga yang besar. Karena saking gembiranya sampai nggak merasakan capek atau mengeluh lelah.

Sebagai tempat wisata yang bernuansa gunung dan hutan, Mojosemi Forest Park mempunyai kontur tanah yang cukup terjal dan curam. Naik turun dengan tanah berbatu yang tidak beraturan. Pengelola tempat wisata tersebut memang sengaja membiarkannya tetap alami, supaya kelestarian alam tetap terjaga. 

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Semua pengunjung memang harus berhati-hati kalau melewati tiap jalan yang dilalui karena cukup terjal. Tidak hanya anak-anak, orang tuapun butuh tenaga yang prima karena areanya cukup luas sekali. Kebetulan saya mengajak serta ibu yang sudah sepuh. Meskipun kondisinya masih prima, tapi saya harus mempersiapkan barang andalan. Yaitu krim otot Geliga, yang sudah setia menemani kemanapun beraktifitas.

Untung di banyak titik-titik lokasi selalu dihiasi pemandangan yang memanjakan mata. Juga tempat rest area yang cukup lengkap di setiap titik lokasi. Ada tempat duduk yang nyaman, banyak penjual makanan minuman, toilet sampai mushola. Sehingga kami beristirahat tapi masih bisa menikmati keindahan pemandangan yang masih sangat alami. Juga memijat kaki ibu sambil mengoleskan krim otot Geliga, supaya berkurang rasa pegal dan capeknya.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Gambaran rasa puas dan bahagia tampak di wajah anak-anak setelah seharian menikmati keindahan alam dan permainan di Mojosemi Forest Park. Kami pun cukup lega karena wisata hari ini tanpa kendala apapun. Bahkan ibu cukup bersemangat. Tidak mengeluh capek. letih ataupun pegal. Karena saya sudah antisipasi dengan mengoleskan krim otot Geliga. Sampai anak-anak nyeletuk, yangti asik banget ya ma. Nggak capek ngikutin kita seharian. 

Tips Berlibur ke Mojosemi Forest Park

Nah, jika kalian punya rencana untuk berkunjung ke Mojosemi Forest Park untuk berlibur. Menurut saya ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu :

1. Persiapkan bahan bakar yang cukup, baik yang berkendara motor maupun mobil. Karena lokasi wisata tersebut di pegunungan, jadi cukup menghabiskan bahan bakar karena jalannya terus menanjak. Cek juga kondisi rem.

2. Kamera dan ponsel dalam keadaan baterai terisi penuh. Karena banyak spot yang bagus dan langka banget. Sehingga sayang sekali kalau sampai dilewatkan, dikarenakan hp low bat atau kamera kehabisan baterai.

3. Jangan membuang sampah sembarangan. Itu harus dimulai dari diri kita sendiri. Dengan banyaknya wisatawan yang datang dan pergi, kalau tidak sama-sama menjaga kebersihan. Maka tempat wisata tersebut tidak akan terasa nyaman.

4. Yang paling penting adalah persiapkan mental serta fisik yang kuat. Di samping lokasinya yang luas dan terjal, jangan sampai ada masalah dengan fisik. Seperti capek, pegal atau kram. Oleh sebab itu, jangan lupa selalu membawa krim otot Geliga di tas perbekalanmu.

5. Tapi yang paling utama adalah berdoa dan memohon di jaga keselamatan kita selama di perjalanan ataupun ketika berada di obyek wisata tersebut.

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Sampai akhirnya kami kembali ke Surabaya, tapi liburan masih panjang. Masih semingguan lagi sekolah masuk. Ternyata anak-anak masih belum cukup puas bereksplorasi dengan alam. Mereka minta ke lokasi wisata Pantai Kenjeran, sekalian melihat jembatan pelangi yang baru diresmikan ibu Walikota Surabaya beberapa waktu yang lalu. Saya sih nggak masalah mau nganterin mereka kemana saja, mumpung juga masih libur dari semua kegiatan. Selama ada krim otot Geliga yang selama ini selalu menjadi teman setia di setiap perjalananku, yang tidak pernah ketinggalan di dalam tas.

Kenapa harus krim otot Geliga?

Krim otot Geliga sangat mudah digunakan, tidak lengket dan tidak menimbulkan noda. Fungsinya membantu meredakan rasa sakit dan nyeri pada punggung, persendian, pundah, kelelahan otot dan persendian, kram, juga masalah otot yang lain. 

Cara pemakaiannya cukup oleskan krim secukupnya pada area yang membutuhkan dan pijat secara perlahan. Misalkan di area betis, pijat secara perlahan sampai krim terserap oleh kulit. Bisa diulangi 3 sampai 4 kali sehari untuk mendapat hasil yang maksimal. 

Dok.pribadi
Dok.pribadi
Meskipun krim otot Geliga adalah obat luar, tapi nggak ada salahnya kita juga mengintip komposisi bahan aktifnya. Yaitu setiap 1 gram mengandung Menthol 160 mg dan Methyl Salicylate 140 mg. Cukup aman, tapi ada anjuran untuk menjauhkan dari jangkauan anak-anak.

Nah, supaya travelling kita lancar tanpa gangguan pegal-pegal. Jangan sampai lupa membawa   Geliga Krim dalam tas bepergian kita. Bentuknya mungil dan ringan. Jadi nggak repot kalau harus di bawa kemana-mana. Liburan jadi asyik, tanpa pegal mengusik. Sehingga bebasa pegal, bebas kemana aja. 

Selamat menikmati liburan :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun