Mohon tunggu...
Mbah Lapendos
Mbah Lapendos Mohon Tunggu... -

Sang Perindu-Mu

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Seni Hidup dalam Kata

27 Juni 2012   21:16 Diperbarui: 25 Juni 2015   03:28 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hidup adalah seni merangkai kata untuk mengungkapkan makna. Bijak atau tidaknya seseorang salah satunya dapat dilihat dari bagaimana dia merangkai kata untuk mengungkapkan makna. Dengan makna yang sama namun beda kata akan memberikan dampak yang berbeda bagi siapapun yang menerimanya.

Maka itu…

Kritiklah dia tanpa membuatnya merasa dikritik namun dia bisa menyadari kelemahannya. Sanjunglah dia tanpa perlu membuatnya terbuai namun dia menjadi lebih termotivasi. Pujilah dia tanpa perlu membuatnya lupa diri namun dia tahu kamu menyayanginya. Debatlah dia dengan santun sehingga menjadikan debatmu itu sebagai debat untuk berbagi dan bukan laga argumentasi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun