Mohon tunggu...
Mbah Dharmodumadi Purwalodra
Mbah Dharmodumadi Purwalodra Mohon Tunggu... Dosen - Mati sa'jroning urip iku kudu dilakoni, kanggo ngunduh kamulyan.

Simbah mung arep nulis, sa' karepe simbah wae, ojo mbok protes. Sing penting, saiki wacanen ning ojo mbok lebokke ning jero dodo, yooo ?!!

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Meretas Kesederhanaan, Kesabaran, dan Kasih Sayang pada Diri Kita?

18 Oktober 2023   14:28 Diperbarui: 26 Oktober 2023   10:27 192
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kasih sayang tidak bergantung pada ikatan darah atau hubungan keluarga. Ini adalah perasaan yang universal yang dapat diberikan kepada siapa pun, tanpa memandang latar belakang, usia, jenis kelamin, atau ras. Kasih sayang adalah ekspresi cinta yang tak terbatas, dan ketika diberikan secara tulus, dapat menyembuhkan dan mengubah kehidupan seseorang.

Kasih sayang merupakan tindakan untuk mendengarkan dengan penuh perhatian, memberikan dukungan dan pengertian, serta hadir secara emosional bagi orang-orang yang kita pedulikan. Ini bukan hanya sekadar memberikan materi atau pengorbanan fisik, tetapi juga dengan memberikan perhatian, waktu, dan kehadiran kita secara mental dan emosional ?!

Kasih sayang juga merupakan penerimaan tanpa syarat. Ini berarti menerima orang lain apa adanya, tanpa menghakimi atau menghendaki perubahan tertentu. Tindakan kasih sayang sejati antara lain: menghargai dan menghormati individu dengan segala keunikan, ketidaksempurnaan, dan kebaikannya.

Kasih sayang juga merupakan tindakan menghargai dan merawat diri sendiri. Hal ini adalah tentang mengembangkan kepedulian terhadap kesejahteraan pribadi, membuat pilihan yang sehat dan positif, dan memberi waktu, serta perhatian kepada kebutuhan fisik, emosional, dan spiritual kita sendiri.

Kasih sayang adalah kekuatan pendorong yang mendorong kehidupan yang lebih bermakna dan bahagia. Kasih sayang akan memperkuat ikatan sosial kita, membantu kita melampaui ego diri kita sendiri, dan menciptakan efek domino yang menyebarkan kebaikan di sekitar kita.

Jadi, pada akhirnya kesederhanaan bukanlah kelemahan, tetapi sebuah kekuatan nyata yang membuat hidup lebih bermakna, tenang, dan tercerahkan. Kesabaran bukan hanya sekadar menunggu, tetapi merupakan atribut pribadi yang kuat dan penting. Dengan melatih kesabaran, kita dapat menghadapi rintangan dengan lebih baik, mengambil keputusan yang lebih bijaksana, dan mencapai hasil yang lebih memuaskan. Dan, kasih sayang adalah kekuatan yang hadir dalam tindakan dan sikap kita, sebagai kualitas manusiawi yang menghubungkan kita dengan orang lain secara emosional, membantu kita tumbuh secara pribadi, dan memberikan kebahagiaan yang abadi. Oleh karena itu, dengan menjalani hidup sederhana, sabar dan penuh kasih sayang, hidup menjadi lebih tenang, damai dan kita akan mudah menemukan kebahagiaan yang ada pada diri kita ?! Wallahu A'lamu Bishshawwab.

Bekasi, 18 Oktober 2023.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun