Mohon tunggu...
Dian Kristian
Dian Kristian Mohon Tunggu... -

pelempar awan..

Selanjutnya

Tutup

Puisi

[1000 Puisi] Bersayap Satu

17 November 2011   17:19 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:32 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

terbangun...........

siapa di sana??????

tak bisa membuka mata....

silau.............

sekedar samar tp, terlihat masih

kerubin bercahaya, memegang surya

semua sisinya terlihat menyala

segenap penghuni surga pun menunduk..

melihat dia datang....

wanita dengan dua matahari di tangan nya

mendekat....

tp sinarnya yang memanggil

dia tak memanggil, hanya mengambil hati

sempat terlempar karna, maha nya sinar itu

dan yang ku tau kemudian......

selain slalu indah

selain slalu berwarna

selain slalu berona....

dia bersama ku.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun