Mohon tunggu...
Rizqo Mazida Umala Ulya
Rizqo Mazida Umala Ulya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi/UIN Sunan Kalijaga/ 22107030113 (Ilmu Komunikasi D)

Akun ini saya dedikasikan untuk menambah kemampuan menulis serta literasi saya, kedepannya saya berharap dapat menjadi versi terbaik diri.

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas Pilihan

Untung dan Ruginya Ngerjain Tugas Mepet Deadline

15 Juni 2023   22:01 Diperbarui: 16 Juni 2023   00:59 772
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi Pribadi, Sebagian kecil tugas Yang Dihadapi Penulis

Akhir-akhir ini, banyak  mahasiswa dari berbagai univ sedang menghadapi UAS, tentunya minggu-minggu ini menjadi padat dan hectic. Akibat tugas yang bertubi-tubi ditambah dikejar deadline yang mepet. Membagi waktu untuk mengerjakan satu tugas ke tugas lain, kerja kelompok, belajar untuk ujian, bahkan waktu tidurpun dikorbankan.

Mengerjakan tugas dengan batas waktu yang sangat mepet atau mendekati deadline adalah pengalaman yang seringkali dihadapi oleh banyak orang, baik di dunia pendidikan maupun dunia kerja. Saat menjalaninya, dalam hati berkata "besok gabakal ngerjain mepet deadline, kapok rasanya" tapi tetep aja siklus seperti itu akan terulang saat mendapat tugas baru "besok aja ngerjainnya, deadline masih lama gini" Meskipun dapat menimbulkan stres dan tekanan, ada sensasi dan tantangan tersendiri dalam mengerjakan tugas mepet deadline. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi pengalaman ini dan bagaimana menghadapinya dengan produktivitas.

1. Adrenalin dan Fokus Tinggi

Mengerjakan tugas mepet deadline seringkali memicu rasa adrenalin yang tinggi. Yang menjalaninya merasakan tekanan dan ketegangan untuk menyelesaikan tugas dalam waktu yang terbatas. Sensasi ini dapat memicu kefokusan yang tinggi, dimana kita merasa terdorong untuk bekerja dengan cepat dan efisien. Ketika fokus meningkat, kamu mungkin merasa lebih terlibat dalam tugas tersebut.

2. Kreativitas dan Problem Solving yang Diadu

Pada saat-saat terakhir, ketika waktu terus berjalan, terkadang tiba-tiba muncul pikiran out-of-the-box dan menemukan solusi kreatif untuk menyelesaikan tugas. Tekanan waktu dapat memicu kerja otak yang intens dan memaksa diri untuk berpikir cepat dalam situasi yang menantang. Ini dapat menghasilkan ide-ide segar dan solusi yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya.

3. Belajar Manajemen Waktu

Mengerjakan tugas mepet deadline dapat menjadi pengalaman pembelajaran yang berharga dalam hal manajemen waktu. Mahasiswa belajar menghargai dan memanfaatkan waktu secara efektif. Kita juga belajar mengidentifikasi prioritas, membagi waktu dengan bijaksana, dan bekerja dengan produktivitas yang tinggi. Pengalaman ini dapat membantu meningkatkan keterampilan manajemen waktu dimasa depan.

4. Menghadapi Tekanan dan Stres

Tidak dapat dipungkiri kalau mengerjakan tugas mepet deadline dapat menimbulkan tekanan dan stres yang tinggi. Tekanan ini dapat mempengaruhi kesejahteraan mental dan fisik yang kita miliki. Namun, tantangan terletak pada kemampuan untuk tetap tenang dan berkinerja dibawah tekanan tersebut. Ini adalah kesempatan untuk melatih ketahanan mental, mengatur emosi, dan mengelola stres dengan efektif.

Tips Menghadapi Tugas Mepet Deadline dengan Produktivitas

Meskipun sensasi dan tantangan mengerjakan tugas mepet deadline dapat memberikan dorongan produktivitas, penting untuk tetap mengelola tugas tersebut dengan bijaksana. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

  • Memprioritaskan Tugas
  •  Identifikasi tugas-tugas yang paling penting dan fokuslah pada hal-hal yang benar-benar harus diselesaikan terlebih dahulu.
  • Buat Rencana
  • Buat jadwal yang terperinci dan realistis untuk menyelesaikan tugas-tugas yang perlu dilakukan. Pecah tugas menjadi bagian-bagian kecil yang dapat dikerjakan dalam waktu singkat.
  • Buat Lingkungan yang Mendukung
  • Ciptakan lingkungan kerja yang kondusif dan bebas dari gangguan. Matikan notifikasi ponsel dan hindari godaan media sosial yang dapat mengalihkan perhatian.
  • Beri Diri Istirahat
  •  Walaupun waktu terbatas, istirahat yang singkat namun terjadwal sangat penting untuk menjaga energi dan fokus yang dimiliki. Singkirkan pikiran stres dan berikan diri waktu untuk me-refresh pikiran.
  • Minta Bantuan Jika Perlu
  • Jika menghadapi kesulitan atau terjebak dalam tugas, jangan ragu untuk meminta bantuan dari teman, kerabat, atau keluarga yang dapat memberikan saran atau dukungan.

Mengerjakan tugas mepet deadline adalah pengalaman yang penuh tantangan, tetapi juga dapat memberikan kepuasan ketika berhasil menyelesaikannya dengan baik. Dengan mengelola waktu dengan bijaksana, mengatur fokus dan kreativitas, serta mengelola stres dengan baik, Kamu dapat menghadapi tugas mepet deadline dengan produktivitas yang optimal.

Mengerjakan tugas mepet deadline dapat memberikan sensasi dan tantangan yang menarik, tetapi juga menghadirkan sejumlah kerugian yang perlu diperhatikan. Meskipun beberapa orang mungkin merasa terpacu oleh tekanan waktu, penting untuk memahami konsekuensi negatif yang mungkin terjadi akibat mengerjakan tugas dalam situasi deadline yang terbatas, seperti kualitas Kerja yang Terganggu, tingkat stress yang tinggi yang memicu kelelahan, Kurangnya Ruang untuk Kreativitas dan Inovasi, ketidakseimbangan hidup, dan dampak negatif lain pada kesehatan

Bagaimana Menghindari Kerugian Tugas Mepet Deadline?

1. Buat jadwal yang realistis, identifikasi dan prioritas tugas-tugas penting, dan alokasikan waktu yang cukup untuk setiap tugas.

2. Gunakan teknik manajemen waktu seperti To-Do List, Pomodoro Technique, atau time blocking untuk membantu mengelola waktu dengan lebih efisien.

3. Jangan menunda pekerjaan hingga mendekati deadline. Mulailah secepat mungkin dan atasi kecenderungan untuk menunda.

4. Jika merasa terbebani dengan tugas yang terlalu banyak, komunikasikan dengan yang bersangkutan mungkin, seperti membagi tugas atau menyesuaikan deadline.

Mengerjakan tugas mepet deadline dapat memberikan tantangan dan sensasi yang unik, tetapi juga membawa sejumlah kerugian yang perlu diperhatikan. Dengan mengelola waktu dengan bijaksana, menghindari nunda-nunda, dan menjaga keseimbangan hidup yang sehat, Maka kita dapat mengatasi kerugian tersebut dan tetap produktif tanpa mengorbankan kesejahteraan dan kualitas kerja yang ada.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun