Mohon tunggu...
Rizqo Mazida Umala Ulya
Rizqo Mazida Umala Ulya Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswi/UIN Sunan Kalijaga/ 22107030113 (Ilmu Komunikasi D)

Akun ini saya dedikasikan untuk menambah kemampuan menulis serta literasi saya, kedepannya saya berharap dapat menjadi versi terbaik diri.

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Orangtua Pisah, Hati Anak Terbelah

10 Juni 2023   03:36 Diperbarui: 10 Juni 2023   03:42 390
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

- Berikan dukungan emosional yang konsisten dan jujur kepada anak.

- Dorong mereka untuk mengungkapkan perasaan mereka dan berbicara tentang pengalaman mereka.

- Bantu mereka memahami bahwa perceraian bukanlah kesalahan mereka dan bahwa mereka tetap dicintai oleh kedua orang tua.

- Pertahankan rutinitas yang stabil dan konsisten sebanyak mungkin untuk memberikan rasa aman pada anak.

- Libatkan profesional seperti psikolog atau konselor anak jika diperlukan.

- Jaga komunikasi yang baik dengan mantan pasangan dalam hal-hal yang berkaitan dengan kebutuhan dan kepentingan anak.

Perceraian dapat menjadi masa sulit bagi anak-anak, tetapi dengan dukungan yang tepat, mereka memiliki kesempatan untuk mengatasi tantangan tersebut dan berkembang secara positif. 

Melalui cinta, pemahaman, dan perhatian yang memadai, orang tua dapat membantu anak-anak mereka untuk membangun kembali kepercayaan diri, mengatasi kesulitan emosional, dan melihat masa depan dengan optimisme.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun