Mohon tunggu...
MAYVA IRWAN SALSABILA
MAYVA IRWAN SALSABILA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Bimbingan dan Konseling Universitas Negeri Surabaya

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Komunikasi Intrapersonal dalam Pengambilan Keputusan

2 Januari 2025   17:50 Diperbarui: 2 Januari 2025   18:32 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Pengambilan keputusan merupakan suatu hal yang melekat dalam kehidupan manusia sehari-sehari. Setiap hari nya manusia sering kali melakukan pengambilan keputusan mulai dari keputusan sederhana sampai keputusan-keputusan yang berharga dengan maksud untuk mencapai suatu tujuan. ketika seseorang mengalami peristiwa pengambilan keputusan makan akan dihadapkan dengan beberapa pilihan alternatif tindakan, dan harus memilih alternatif yang tepat untuk mencapai tujuan yang diinginkan.

Komunikasi Intrapersonal adalah komunikasi internal yang terjadi pada diri sendiri, atau proses komunikasi yang melibatkan proses berpikir, refleksi, dan merumuskan pikiran serta perasaan diri sendiri. Maka dari itu, komunikasi intrapersonal ini berperan penting dalam pengambilan keputusan. Karena setiap hari kita dihadapkan oleh berbagai macam pilihan, baik yang besar maupun kecil. Pengambilan keputusan yang diambil pada hidup ini sering kali tidak mendapatkan jawaban yang jelas dan pasti. Di sinilah peran komunikasi intrapersonal menjadi relavan. Oleh sebab itu, seseorang perlu memahami bagaimana komunikasi intrapersonal bisa berpengaruh terhadap pengambilan keputusan, sehingga dapat membuat keputusan yang lebih efektif.

Komunikasi intrapersonal seringkali melibatkan proses berpikir kritis, dimana individu mengevaluasi suatu situasi, memahami emosi maupun pengalaman dari informasi yang dimiliki. Albert Bandura (1986) menjelaskan bahwa saat mengambil keputusan dibutuhkan proses evaluasi. Ini mencakup mengenai bagaimana hal itu mempengaruhi keputusan masa depan. Manusia sering kali melakukan simulasi mental, dengan membayangkan kemungkinan hasil yang diperoleh dari setiap keputusan yang sudah diambil.

Proses komunikasi intrapersonal dapat membantu seseorang merenungkan pilihan-pilihan yang ada dan memikirkan konsekuensi dari setiap keputusan. Dengan berpikir lebih dalam dan mempertimbangkan berbagai pilihan, seseorang dapat membuat keputusan yang bijaksana dan efektif. Dan Daniel Golamen (1995) penulis buku “Emotional Intelligence” menjelaskan bahwa kemampuan dalam mengelola emosi sendiri merupakan kunci dalam membuat keputusan yang baik.

Pada pengambilan keputusan sangat penting dalam memahami diri sendiri. Untuk itu memahami diri sendiri maka diperlukan untuk saling berkomunikasi dan menganali diri sendiri terlebih dahulu kemudian orang lain, menurut Rakhmat (Saoqillah, 2022) komunikasi intrapersonal adalah proses pengolahan informasi pada tahap ini melalui empat tahap: sensasi, persepsi, memori, dan berfikir. Karena pemahaman ini melalui proses persepsi maka pada dasarnya letak persepsi adalah pada orang yang mempersepsikan,dan bukan pada suatu ungkapan.

Karena pentingnya juga informasi dalam sebuah proses pengambilan keputusan, maka dibutuhkan kemauan dari diri sendiri untuk menggali informasi-informasi terkait keputusan yang diambil. Dengan berbagai cara ini seseorang dapat lebih mempersiapkan diri dalam tahap proses pengambilan keputusan karena sudah bisa memperkirakan tindakan-tindakan yang akan diambil. Proses pengambilan keputusan merupakan proses yang begitu panjang dan melibatkan banyak informasi yang diterima selama perjalanan mengambil  keputusan, maka individu perlu dalam meningkatkan proses selektivitas informasi yang diterima sehingga dapat menemuka informasi yang relevan dengan keputusan yang diambil.

Berikut adalah tahapan-tahapan dalam proses komunikasi intrapersonal yang terjadi dalam pengambilan keputusan:

1. Identifikasi Masalah

Proses komunikasi intrapersonal dimulai saat seseorang menyadari bahwa adanya masalah yang membutuhkan keputusan. Dalam tahapan ini, individu akan memulai berbicara dengan dirinya sendiri untuk mengidentifikasi dan memahami masalah yang dihadapi. Seringkali, ini melibatkan refleksi atas keadaan yang ada, misalnya saja “Apa yang perlu saya putuskan?”. Dari sini, individu bisa menyaring informasi yang relavan dan mulai membentuk pemahaman tentang situasi yang sedang dihadapinya.

2. Pencarian Informasi

Setelah tahap mengidentifikasi masalah, tahap selanjutnya dalam komunikasi intrapersonal yaitu mencari informasi. Dalam tahapan ini, individu akan sering berbicara dengan dirinya sendiri untuk mengumpulkan berbagai informasi yang diperlukan untuk membuat keputusan yang bagus. Misalnya, seseorang mungkin bertanya pada dirinya sendiri “Apa saja opsi yang tersedia dan dampak dari masing-masing opsi itu?”. Pada tahap ini melibatkan evaluasi terhadap berbagai pilihan dan kemungkinan hasil yang dapat timbul dari masing-masing pilihan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun