Meluasnya praktik korupsi disuatu negara akan memperburuk kondisi suatu bangsa, karena jika suatu negara itu terus menerus melakukan korupsi yang akan terkena dampaknya bangsa itu sendiri. Contohnya seperti : Memperlemah investasi dan pertumbuhan ekonomi, penurunan tingkat produktifitas yang dapat diukur melalui berbagai indikator fisik, harga barang menjadi mahal dengan kualitas yang buruk, akses rakyat terhadap pendidikan dan kesehatan menjadi sulit, keamanan negara terancam, kerusakan lingkungan hidup, pemerintahan yang buruk di mata internasional, krisis ekonomi yang berkepanjangan, negara semakin terperosok dalam kemiskinan.
Berdasarkan laporan bank dunia Indonesia dikategorikan sebagai negara yang berpenghasilan rendah, utangnya parah dan termasuk dalam kategori negara-negara termiskin di dunia.
Beberapa dampak korupsi terhadap hukum, seperti :
Pemerintahan tidak berjalan dengan maksimal, hilangnya kepercayaan rakyat terhadap proses dan lembaga hukum, ketidakadilan hukum yang dialami oleh masyarakat.
Pertanyaan :
Mengapa penanganan kasus tindak pidana korupsi atau kasus hukum lainnya di Indonesia cenderung berjalan lambat dan tidak konsisten?
Jawab: Karena,
Kepentingan politik dalam produk hukum, mafia hukum, profesionalitas penegak hukum, birokratisme dalam proses hukum, masyarakat buta hukum, alat bukti dan saksi, pengacara mahal.
Dampak Korupsi Terhadap Pertahanan dan Keamanan, seperti :
Lemahnya alusista dan sumber daya manusia, lemahnya garis atau batas negara, menguatnya kekerasan di masyarakat.
Contoh :
Di daerah pinggiran Kalimantan, masyarakatnya jika ingin pergi ke negara tetangga mereka sudah tidak menggunakan visa atau paspor lagi. Mereka juga melakukan jual beli secara ilegal, karena barang yang di dapatkan dari negara tetangga harganya lebih murah dari barang yang ada di Indonesia. Hal itu terjadi karena lemahnya garis atau batas negara di Indonesia dan kurangnya perhatian pemerintah terhadap rakyatnya.
Dampak Korupsi Terhadap Lingkungan :
Menurunya kualitas lingkungan, mencangkup : Ilegal loging , pencemaran limbah, pencemaran udara, pencemaran tanah.
Menurunnya kualitas hidup
Contoh :
Banyak terjadi perluasan daerah untuk pembangunan pabrik-pabrik atau villa. Yang menyebabkan pencemaran udara, limbah dan tanah. Contohnya saja di Indonesia, padahal ¾ hutan yang ada di dunia itu terdapat di Indonesia, namun pada nyatanya hutan-hutan tersebut sudah beralih menjadi bangunan-bangunan.
Dampak Korupsi Terhadap Ekonomi, seperti :
Lesunya pertumbuhan ekonomi dan investasi, penurunan produktifitas, rendahnya kualitas barang dan jasa bagi publik, menurunnya pendapatan negara dai sektor pajak, meningkatnya hutang negara.
Contoh :
Dampak korupsi terhadap ekonomi dapat dilihat dari salah satu segi penurunan produktifitasnya. Contonya kabar terbaru yang diperoleh, kalau indonesia itu cangkul saja impor. Karena di indonesia sendiri alat yang digunakan untuk memproduksi cangkul itu sendiri tidak ada. Seharusnya pemerintah memperhatikan hal hal seperti itu.
Dampak Korupsi Terhadap Sosial dan Kemiskinan Masyarakat :
Mahalnya harga jasa dan pelayanan publik, pengentasan kemiskinan berjalan lambat, terbatasnya akses bagi masyarakat miskin, meningkatnya angka kriminalitas, solidaritas sosial semakin langka dan demoralisasi.
Contoh :
Mahalnya pelayanan publik menyebabkan korupsi itu sendiri dapat dibeli. Sehingga proses hukum di indonesia tidak berjalan sesuai dengan hukum yang sudah ada.
Beberapa dampak korupsi terhadap ekonomi, adalah :
Lesunya pertumbuhan ekonomi dan investasi, penurunan produktifitas, rendahnya kualitas barang dan jasa bagi publik, menurunnya pendapatan negara dari sektor pajak, meningkatnya hutang negara.
Contoh :
Meningkatnya hutang negara disebabkan oleh faktor yang paling utama yaitu korupsi. Indonesia baru bisa membayar hutangnya itu hanya bunganya saja dari hutang itu sendiri. Dan indonesia masuk dalam kategori-kategori negara termiskin di dunia seperti Mali dan Ethiopia.
Runtuhnya Otoritas Pemerintahan
Matinya etika sosial politik, tidak efektifnya peraturan dan perundang-undangan, birokrasi tidak efisien.
Contoh :
Contoh dari birokrasi tidak efisien : Berita terbaru yang dilakukan PERC menunjukkan bahwa 3 negara yaitu, Indonesia, Filiphina dan India adalah negara dengan performa birokrasi yang paling buruk di Asia. Sedangkan Singapore dan Hong Kong adalah negara yang paling efisien. PERC menilai buruknya kinerja birokrasi di negara ini tidak hanya perlakuan terhadap warga negaranya sendiri, tetapi juga asing. Tidak efisiennya birokrasi ini dianggap sebagai faktor yang masuk menghalangi investasi asing masuk kenegara tersebut.
