KONEKSI ANTAR MATERI- PEMBELAJARAN SOSIAL DAN EMOSIONAL
Oleh :
Miftahur Rohmah, S.Pd
CGP Angkatan 4 Kab. Blitar
Pembelajaran Sosial Emosional adalah proses mengembangkan keterampilan, sikap, dan nilai-nilai yang diperlukan untuk memperoleh kompetensi sosial dan emosional sebagai modal anak dalam berinteraksi dengan dirinya, orang lain dan lingkungan sekitar. Guru mendidik hati dan jiwa si anak untuk menjadi lebih baik dan nyaman dalam menerima pembelajaran yang diberikan guru, serta merasa terlindungi oleh guru dalam lingkungan pembelajaran maupun lingkungan sekolah.
Tujuan Pembelajaran Sosial Emosional
- Memberikan Pemahaman ,penghayatan dan Kemampuan untuk mengelola emosi
- Menetapkan dan mencapai tujuan positif
- Merasakan dan menunjukkan empati kepada orang lain
- Membangun dan mempertahankan hubungan yang positif
- Membuat keputusan yang bertanggung jawab ( Responsible Decision Making )
Kompetensi Pembelajaran Sosial Emosional
- Kesadaran Diri - Pengenalan Emosi
- Pengelolaan Diri - Mengelola Emosi dan Fokus
- Kesadaran Sosial - Keterampilan Berempati
- Keterampilan Berhubungan Sosial - Daya Lenting
- Pengambilan Keputusan yang bertanggung jawab
Penerapan pembelajaran sosial emosional dilakukan melalui kegiatan:
- Rutin ( diluar waktu belajar sekolah )
- Terintegrasi dalam pembelajaran
- Protokol ( sesuai dengan budaya atau aturan sekolah )
Budaya PositifÂ
PSE dapat menjadi budaya positif di sekolahyang diterapkan guru dalam pembelajarannya agar murid memiliki kompetensi sosial emosional
Peran Guru Penggerak
Menciptakan well-being ekosistem di sekolah, menciptakan iklim belajar yang nyaman, sehat dan bahagia  dengan memperhatikan sosial emosional murid.
Pembelajaran Berdiferensiasi
Pembelajaran berdiferensiasi berorientasi pada murid, artinya guru  harus memperhatikan sosial emosional murid sesuai dengan kebutuhan belajarnya.
Apa Koneksinya?
Visi misi CGP sesuai dengan nilai dan peran yang ingin dicapai yaitu membangun profil pelajar Pancasila melalui budaya positif dalam ekosistem sekolah yang memenuhi kebutuhan belajar individu setiap murid hingga tercapai merdeka belajar sesuai dengan kodrat alam dan kodrat zaman dalam filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan praktek pebelajaran yang berhamba pada anak melalui pembelajaran berdiferensiasi dan pembelajaran sosial emosional ( PSE ) yang tujuannya juga mencapai profil pelajar pancasila.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H