Mohon tunggu...
Mayra Khalidazia Ahyar
Mayra Khalidazia Ahyar Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jakarta, Program Studi Ilmu Komunikasi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik

menulis merupakan wadah untuk mengekspresikan diri.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Menyelami Iklim Organisasi: Bertahan atau Meninggalkan?

14 November 2023   06:46 Diperbarui: 7 Februari 2024   18:33 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Iklim Komunikasi Organisasi (Sumber: freepik via pinterest.com)

Berdasarkan faktor-faktor tersebut, upaya dilakukan untuk memperbaiki iklim komunikasi yang kurang baik. Pertama, untuk meningkatkan komunikasi, atasan perlu lebih aktif berbicara dengan seluruh karyawan perusahaan. Komunikasi sangat krusial dalam setiap aspek, dan jika berjalan dengan baik, segala sesuatu dapat diomunikasikan dengan lancar, mengurangi potensi kesalahan komunikasi dalam organisasi. Dalam situasi ini, peran seorang pemimpin menjadi sangat penting untuk membimbing bawahannya agar mengikuti aturan perusahaan, termasuk komunikasi yang dibangun oleh seorang pemimpin kepada seluruh anggota timnya. Mengingat masalah kurangnya komunikasi antara atasan dan karyawan, atasan harus lebih proaktif dalam berkomunikasi dengan bawahan. Ini diperlukan karena atasan jarang memiliki kesempatan untuk berbagi informasi dengan bawahannya. Untuk menjaga komunikasi yang baik, jadwal briefing pada hari Senin, Rabu, dan Sabtu dianggap sebagai langkah yang tepat. Namun, yang paling esensial adalah bukan hanya tentang penjadwalan tetap, melainkan aktualisasi langsung di lapangan. Kedua, memberikan briefing kepada seluruh karyawan untuk meningkatkan komunikasi yang lebih baik dan memperkuat kerja sama tim. Ini menjadi sangat penting bagi organisasi untuk memperbaiki komunikasi, baik antar karyawan maupun antara karyawan dan atasan. Dengan adanya briefing yang jelas dan terbuka kepada karyawan, diharapkan mereka dapat menyelesaikan tugas dengan baik dan mengurangi kesalahan, terutama oleh karyawan baru. Ketiga, lebih menegaskan peraturan dan aktualisasi terkait jadwal kerja dan cuti karyawan perusahaan. Jadwal ini seharusnya dibuat berdasarkan kesepakatan seluruh karyawan dan diatur oleh masing-masing manajer departemen. Penting untuk mengaktualisasikan jadwal dengan baik, dan jika ada karyawan yang perlu cuti, informasi yang jelas dan singkat harus diberikan. Oleh karena itu, pimpinan harus tegas dalam menerima karyawan yang tidak patuh terhadap aturan untuk mencapai tujuan perusahaan.

Dengan mengidentifikasi permasalahan dalam iklim organisasi Uma Sri Hotel Badung dan merumuskan solusi konkret, diharapkan langkah-langkah ini akan membantu memperbaiki komunikasi dan kerja sama dalam lingkungan kerja Uma Sri Hotel Badung, menciptakan suasana yang lebih harmonis dan produktif bagi seluruh staf.

DAFTAR PUSTAKA

Hikmalia, W., & Toni, A. (2023). MENCIPTAKAN IKLIM HARMONISASI KOMUNIKASI ORGANISASI UNTUK OPTIMALISASI KINERJA PEGAWAI ADMINISTRASI. EKSPRESI DAN PERSEPSI: JURNAL ILMU KOMUNIKASI, 6(1), 98-107.

Eriza, Z. N. (2013). Iklim Komunikasi Organisasi Dan Produktivitas Kerja.\

Dessy, N. P., Jurusan, A., & Ekonomi, P. (n.d.). ANALISIS IKLIM KOMUNIKASI ORGANISASI (STUDI KASUS PADA UMA SRI HOTEL BADUNG). In Jurnal Jurusan Pendidikan Ekonomi (JJPE).

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun