Mohon tunggu...
Mayo Jeun
Mayo Jeun Mohon Tunggu... -

A culinary traveler

Selanjutnya

Tutup

Foodie

Sagu, Papeda dan Ulat Sagu

17 Juli 2011   10:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:36 301
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Bagi saudara-saudara saya yang berasal dari daerah Indonesia Timur, khususnya Maluku dan Papua, ketiga nama yang saya ambil sebagai judul kali ini, tentulah bukan sesuatu yang asing lagi.

Papeda adalah bubur yang dibuat dari bahan dasar sagu yang kadang dicampur dengan gula aren, daun pandan (untuk memberi kesan wangi), sedikit santan dan garam. Sedangkan Ulat sagu adalah ulat (atau lebih tepatnya adalah larva dari sejenis kumbang yang bisa kita jumpai di dalam batang-batang pohon enau/pohon sagu.

Ulat sagu tersebut dapat diolah sebagai bahan panganan yang kaya protein, dengan cukup dibakar saja di atas api berukuran kecil, dengan ditaburi sedikit garam dan lada.

Ada begitu banyak kuliner eksotis yang dapat kita jumpai di nusantara tercinta ini, marilah kita ikut menjaga budaya kuliner tersebut sebelum di klaim oleh pihak lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun