Mohon tunggu...
Mayla Risya Diyanti
Mayla Risya Diyanti Mohon Tunggu... Full Time Blogger - planologi2019

NIM:191910501005 S1 Perencanaan wilayah kota Universitas jember

Selanjutnya

Tutup

Money

Kemiskinan di Kota Marmer

23 Oktober 2019   01:02 Diperbarui: 23 Oktober 2019   01:57 319
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kota marmer adalah julukan dari kota tulungagung, julukan tersebut diambil karena di Tulungagung memiliki potensi pertambangan batu marmer yang merupakan salah satu pertambangan terbesar di Indonesia, bahkan untuk hasil produksinya sudah mencapai pasar mancanegara seperti di Eropa dan Australia. Pertambangan batu marmer sendiri tepatnya  ada di desa besuki kecamatan campurdarat kabupaten tulungagung.

Selain itu di Kabupaten Tulungagung terkenal akan tari Reog Gendang,tari Reog Gendang adalah tarian yang di mainkan oleh 6 penari atau lebih dengan membawa dan menabuh gendang tersebut sambil menari. Tari Reog Gendang pernah memecahkan rekor muri yaitu dengan 2400 pelajar yang tergabung dalam 333 grup atau kelompok sendra tari, yang menari bersamaan di halaman gor Lembu Peteng.

Kabupaten Tulungagung adalah kabupaten yang berada di bagian selatan Provinsi Jawa Timur yang berbatasan langsung dengan samudra hindia.Secara adminitrasi di Kabupaten Tulungagung memiliki 19 kecamatan dengan 257 desa dan 14 kelurahan,.Di Kabupaten Tulungagung memiliki angka kemiskinan yang cukup tinggi, kemiskinan adalah masalah yang cenderung sulit diatasi apabila tidak diimbangi dengan kinerja dan komitmen pemerintah bersama secara inovatif dan efektif.

Tingkat kemiskinan di Kabupaten Tulungagung terbilang cukup tinggi.Pada tahun 2016 jumlah penduduk miskin di Kabupaten Tulungagung masih mencapai angka 84.350 ribu jiwa. Sedangkan untuk angka pengangguran di Kabupaten Tulungagung per tahun 2013 mencapai lebih dari 14.000 ribu jiwa, dari hal tersebut penduduk tulungagung masih berada di kondisi miskin.

Perbaikan ataupun upaya terus dilakukan pemerintah Kabupaten  Tulungagung untuk mengatasi kemiskinan di antaranya adalah melalui program dan inovasi dalam pengentasan dan penanggulangan kemiskinan dengan pola terpadu diantaranya Pengembangan Unit Layanan Terpadu Perlindungan Sosial Anak Integratif (PSAI), Pemberian Bantuan Iuran Daerah (PBID), Penanganan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS), Perluasan & Penguatan Pelatihan Kerja pada BLK, Bantuan Rehab Rumah Tidak Layak Huni (RTLH), Listrik bagi Keluarga Kurang Mampu, Pembangunan MCK bagi Warga Miskin, Pengembangan Koperasi Wanita.Dengan demikian Kabupaten tulungagung diharapkan mampu mengatasi tingkat kemiskinan yang ada dan menjadi kabupaten yang unggul dalam segala hal.

Dengan banyaknya potensi di Kabupaten Tulungagung diharapkan juga bisa mengatasi masalah kemiskinan yang ada, Adapun potensi yang dapat dikembangkan adalah kekayaan alam. Seperti yang dilakukan oleh masyarakata di Desa Sendang mereka menfaatkan kekayaan alamnya dengan membuka tempat pariwisata dengan tema alam. Misal perkebunan pinus meraka olah menjadi tempat wisata yang indah dan instragramable sehingga membuat orang untuk berkunjung untuk menikmati keindahan dan berfoto-foto.Selain menikmati keindahan pengunjung bisa mendapatkan edukasi tentang menjaga lingkungan yang baik.

Masyarakat tulungagung bagian selatan mereka memiliki daerah perbukitan kapur yang cukup luas, hal tersebut memberikan keuntungan tersendiri bagi masyarakat di Kecamatan Campurdarat, tepatnya di Desa Besole dan Desa Gamping. Dari pegunungan batu kapur tersebut di tambang dan menghasilkan batu marmer yang kemudian diolah oleh masyarakat setempat menjadi aneka macam produk kerajinan yang memiliki nilai jual cukup tinggi. Kedua desa tersebut telah berkembang menjadi sentra penghasil kerajinan marmer maupun onix yang terkanal di berbagai daerah. Beberapa produk unggulan seperti misalnya meja marmer, kursi tamu, meja makan, perabot rumah tangga, hiasan ruangan seperti vas bunga, kap lampu, jam dinding, dan lain sebagainya, yang banyak diminati konsumen lokal maupun pasar internasional.

Dari sektor pertanian, banyak produk pertanian dari Kabupaten Tulungagung antara lain padi, jagung, ketela pohon, pisang dan kedelai. Dari beberapa sumber pangan tersebut banyak produk UMKM yang dihasilkan antara lain kripik pisang, kripik ketela, gipang manis, salai pisang, marning dan lain sebagainya, produk-produk ini banyak dihasilkan dari Kecamatan Tanggunggungung. Sedangkan untuk produk.

Dari sektor perikanan Tulungagung juga dikenal sebagai salah satu kota penghasil ikan terbesar di Provinsi Jawa Timur. Hasil tangkapan ikan laut maupun hasil budidaya ikan air tawar cukup melimpah di Kabupaten Tulungagung. Selain dijual dalam keadaan segar, masyarakat Kabupaten Tulungagung mulai mengembangkan potensi ikan tersebut menjadi aneka macam produkolahan ikanyang diminati masyarakat. Contohnya sajaseperti amplang ikan, abon ikan, stick ikan, ikan kering, terasi udang, Pertumbuhan industri di Tulungagung baik itu sektor industri kecil maupun besar, mengalami peningkatan yang cukup pesat. Beragam jenis industri kecil seperti industri kerajinan (kerajinan anyaman, bordir, batik), industri makanan, sampai industri kertas, dan lain - lainya, semuanya mengalami perkembangan yang cukup signifikan dan mendatangkan keuntungan cukup besar bagi masyarakat setempat. Contohnya saja seperti industri kerupuk rambak sapi atau kerbau yang dikembangkan di Kelurahan Sembung.

Pendidikan merupakan hal penting untuk mengatasi kemiskinan, oleh karena itu pemerintah tulungagung berusaha memperbaiki dalam sektor pendidikan dengan program bus sekolah.Sehingga pelajar tidak usah takut dengan tidak adanya kendaraan untuk berangkat ke sekolah. Memberikan seragam dan perlengkapan sekolah seperti tas dan sepatu gratis ke pelajar sekolah dasar negeri(SDN) dan sekolah menengah pertama negeri(SMPN). Dengan hal tersebut pemerintah berharap pelajar di tulungagung tidak kesulitan dalam mengakses pendidikan.

Pemerintah juga memperbaiki fasilitas - fasilitas yang ada di kota maupun desa yang ada di Kabupaten tulungagung. Misalnya memperbaiki jalan yang rusak, memperbaiki dan membuat taman, dan lain -- lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun