Mohon tunggu...
Mayda Rizqi
Mayda Rizqi Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Insitut Pesantren Matholiul Falah

🌼

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Dampak Usaha Rosok bagi Lingkungan Sekitarnya

14 November 2020   14:51 Diperbarui: 14 November 2020   17:47 279
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik


Sampah bisa diartikan sebagai suatu benda atau barang yang sudah dianggap tidak berguna lagi atau tidak memiliki manfaat lagi untuk dipakai oleh si pembuang atau pemiliknya sehingga mereka berfikir untuk membungnya. Dalam kehidupan manusia tidak akan pernah lepas dari sampah dalam kegiatan sehari-harinya. Manusia senantiasa menghasilkan sampah disetiap detiknya.


  Di Indonesia sekarang ini banyak sekali kita temui sampah yang berserakan dimana-mana. Meskipun berbagai himbauan untuk membuang sampah pada tempatnya telah banyak ditemui tetapi tetap saja kita masih bisa menemukan banyak sekali sampah yang ada di tempat wisata, pasar, sudut kota atau tempat-tempat keramaian. Namun masalah sampah ini bisa dimanfaatkan oleh para warga desa Sinoman kecamatan Pati kabupaten Pati untuk memulai usaha pengumpulan beberapa jenis sampah yang dikenal dengan istilah usaha rosokan. Para warga desa banyak sekali yang mencari nafkah dari hasil mencari dan mengumpulkan rosokan. Namun usaha rosokan ini menimbulkan efek yang kurang baik bagi lingkungan sekitarnya antara lain yaitu :


1. Banyak barang rosokan yang berceceran di sekitar rumah

Banyak orang di desa ini yang mengupulkan hasil rosokan dan meletakannya di halaman depan rumah mereka. Hal ini sangatlah tidak baik karena barang-barang rosokan itu pasti terdapat banyak sekali kuman-kuman yang menempel disana jika diletakkan di depan rumah bisa saja kuman itu masuk kedalam rumah. Dan terkadang banyak anak-anak mereka yang bermain di halaman rumah dan memainkan rosokan itu dan mungkin saja kuman tersebut telah di pengang oleh anak mereka dan bisa jadi membuat anak mereka menjadi sakit.


2. Menimbulkan aroma yang tidak sedap
Karena para pencari rosok mengumpulkan banyak jenis sampah seperti sampah plastik, kaleng bekas, besi, buku, tembaga, kardus, karung bekas. Semua rosokan itu harus dikumpulkan dan dipilih sesuai jenisnya sampai banyak terlebih dahulu baru bisa dikirim ke salah satu pabrik daur ulang. Karena rosokan ini di kumpulkan sampai waktu yang sangat lama sehingga menimbulkan aroma yang sangat tidak sedap. Ini membuat tidak nyaman dan tidak baik untuk pernafasan.


Usaha rosokan ini tidak menimbulkan efek yang kurang baik bagi lingkunganya, tetapi usaha rosokan ini juga banyak memberikan dampak yang positif bagi masyarakat sekitarnya antara lain yaitu :


1. Memberi lowongan pekerjaan pada warga sekitarnya
Usaha rosokan ini dapat memberi lowongan pekerjaan bagi warga sekitarnya. Yang pertama sebagai pencari rosok yang akan mencari berbagi jenis rosokan dari berbagai tempat. Yang kedua sebagai pengumpul yang akan mengumpulkan macam-macam rosokan yang akan dikumpulkan sesuai jenisnya. Yang ketiga sebagai supir yang akan megirimkan rosokan yang telah di kumpulkan tadi ke berbagi pabrik untuk di daur ulang. Dan ada juga warga yang mempunyai keahlian untuk memperbaiki alat-alat elektronik bisa membuka toko elektronik bekas yang telah mereka dapat dari hasil mencari rosokan mereka memperbaiki kulkas, televisi, kipas angin, mesin cuci yang semula mati menjadi hidup dan dapat dijual lagi.


2. Meningkatkan pendapatan masyarakat
Usaha rosok ini sangat membantu untuk meningkatkan pendapan masyarakat sekitarnya yang dulunya mereka kesulitan untuk mencari perkerjaan dan bingung tidak tahu mau kerja dimana kini para masyarakat sekitarnya bisa bekerja di perusahan rosok itu. Yang setiap harinya mereka bisa bekerja dan mendapatkan uang. Dan ini bisa dibuktikan dengan banyak sekali rumah yang bagus-bagus belum lagi hamparan sawah, motor dan mobil dan juga pendidikan tinggi yang telah dienyam para putra dan putri bos rosokan yang ada di desa ini.


Dari kegiatan usaha rosok ini bisa memberi dampak positif untuk meminimalisir masalah sampah dan juga bisa membantu meningkatkan ekonomi masyarakat yang ada di sekitarnya. Tetapi juga menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan sekitarnya. Oleh karena itu kita harus selalu mengingat untuk menjaga kebersihan. Dan ini juga termasuk anjuran dalam agama islam untuk terus menjaga kebersihan sesuai hadits yang berbunyi: “An Nadzafatu minal iman” yang artinya “kebersihan itu sebagian dari iman”. Dengan adanya usaha rosok ini bisa membuat kita untuk terus mengingat kebersihan sesuai ajaran yang ada dalam agama islam. Dan selalu peduli terhadap masalah yang ada dilingkungan hidup ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun