Mohon tunggu...
Mayc Sarah Als
Mayc Sarah Als Mohon Tunggu... Penulis - Share materi kepenulisan dan sastra

Wellcome, banyak berbagi tentang materi kepenulisan sastra seperti menulis novel, konsisten menulis, dialog dan lain-lain. Temukan saya di https://www.alsy.my.id/

Selanjutnya

Tutup

Bahasa

Sering Salah! Ini Contoh Partikel Penegas yang Benar

15 November 2020   15:05 Diperbarui: 26 April 2021   15:20 7809
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Memahami partikel penegas berdasarkan PUEBI (sigmund/unsplash)

Memahami PUEBI atau Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia merupakan hal yang sangat penting bagi bangsa Indonesia. Karena PUEBI merupakan patokan atau kaidah aturan kepenulisan yang benar. Salah satu materi dalam PUEBI adalah partikel. Artikel kali ini berisi contoh partikel penegas yaitu lah, kah dan tah.

Partikel Penegas

Partikel penegas berfungsi menegaskan suatu kalimat seperti kalimat tanya, perintah, dan lainnya. Untuk fungsi dari masing-masing partikel bisa dilihat di sini.

Contoh :

1. Lah

  • Potonglah bambu itu!
  • Ajaklah dia bersamamu!
  • Percayalah padaku, aku benar-benar mencintaimu!
  • Pergilah! Lupakan cintamu dan kejarlah mimpimu!

2. Kah

  • Apakah dengan begini Kau bahagia?
  • Siapakah yang akan merawatnya?
  • Bagaimanakah aku melupakanmu jika Kau terus saja menggangguku.
  • Sudahkah dia mandi?

3. Tah

  • Apatah gunanya bersedih hati, Tuan?
  • Manatah yang benar, kau atau dia?
  • Apatah Kau melupakan rajamu?

Semua partikel penegas di sini ditulis serangkai, ya. Untuk partikel pun dan per silahkan kunjungi serba kepenulisan.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Bahasa Selengkapnya
Lihat Bahasa Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun