Mohon tunggu...
mayang Desma Dwiyana
mayang Desma Dwiyana Mohon Tunggu... Guru - Guru

Volly ball

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Teori Perkembangan Moral Yang Dikemukakan Lawrence Kohlberg

19 Januari 2025   08:44 Diperbarui: 19 Januari 2025   08:44 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Tahap 3

Menjadi orang baik

Individu pada tahap ini berfokus pada memenuhi harapan orang lain, seperti orang tua, teman, atau masyarakat. Mereka cenderung ingin disukai dan diterima oleh orang lain, dan moralitas mereka ditentukan oleh apa yang dianggap baik dalam konteks hubungan sosial.

Tahap 4

 Kepatuhan terhadap hukum dan ketertiban

Pada tahap ini, individu mengikuti aturan dan norma sosial karena mereka percaya bahwa ketertiban dan hukum penting untuk menjaga masyarakat. Moralitas mereka didasarkan pada pemahaman tentang kewajiban dan tanggung jawab sosial, dan mereka lebih mengutamakan penghormatan terhadap otoritas dan peraturan.

3. Tingkat Pascakonvensional (Post-conventional Level)

Pada tingkat ini, individu mulai mengembangkan pemikiran moral yang lebih abstrak dan didasarkan pada prinsip-prinsip etika dan keadilan yang lebih umum. Mereka memahami bahwa moralitas bisa bersifat relatif dan dapat dipertanyakan.

Tahap 5

Kontrak sosial dan hak individu

Individu pada tahap ini mengakui bahwa masyarakat harus berfungsi dengan cara yang memastikan kesejahteraan bersama. Mereka memahami bahwa aturan dan hukum bisa diterima, namun mereka juga percaya bahwa hukum dapat dibenarkan atau diganti jika tidak lagi melayani keadilan atau kesejahteraan sosial.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun