Mohon tunggu...
Mayamina Kamila
Mayamina Kamila Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Ilmu Komunikasi UIN Sunan Kalijaga NIM 21107030014

It's only me

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

2022 Falcon Pictures Remake Film Korea Selatan: My Sassy Girl, Miracle in Cell No. 7, dan Hello Ghost

4 Juni 2022   18:17 Diperbarui: 4 Juni 2022   19:07 721
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Instagram.@jefrinichol

Menonton film adalah salah satu hal yang banyak menarik minat orang.

Film merupakan karya yang mudah dinikmati karena tidak perlu berpikir keras untuk membayangkan hal yang digambarkan layaknya novel.

Berbeda dengan drama yang tersedia dalam beberapa episode atau bahkan sinetron yang beratus episode, film hanya dikonsumsi sekali habis dengan durasi rata-rata  sekitar 2 jam. Hal itu menjadikan orang yang ingin mencari hiburan yang ringan dan cepat cenderung untuk memilih mengkonsumsi film  dibandingkan dengan drama maupun sinetron.

Sebuah film dapat dibuat ulang atau biasa juga disebut remake ketika film tersebut menjadi amat populer di suatu negara atau bahkan merambah di kancah internasional. Remake film ini telah banyak dilakukan di berbagai negara dan dimaksudkan untuk mengubah film lebih fresh dan kekinian, remake film dapat dilakukan di negara film itu berasal ataupun oleh mancanegara.

Industri perfilman Indonesia merupakan salah satu hal yang diacungi jempol karena banyak film Indonesia yang ditayangkan di luar negeri hingga ada beberapa yang menembus penghargaan di Festival Film Internasional. Industri perfilman Indonesia kian meningkat pesat, Indonesia memiliki beberapa film hasil remake dari luar negeri dan begitu juga sebaliknya, ada beberapa film Indonesia yang di remake oleh negara lain dilansir dari jalantikus.com beberapa film kebanggaan Indonesia yang dibuat versi remakenya di luar negeri yaitu film Get Merried (2007), Laskar Pelangi (2008), Pengabdi Setan (2017), Dan The Raid (2011).

Meningkatnya jumlah penikmat film Korea Selatan menjadikan marak remake film Korea Selatan di Indonesia contohnya adalah film Sweet 20 yang berjudul asli Miss Granny, film Bebas dengan judul asli Sunny, dan series Tunnel dengan judul yang sama. Pada 2022 ini Falcon Pictures menyiapkan 3 remake film Korea Selatan yang akan dirilis yaitu:

My Sassy Girl

My Sassy Girl merupakan film bergenre Romantis Comedy yang akan ditayangkan pada tanggal 23 Juni 2022 mendatang, pada film ini sosok Gian akan diperankan oleh Jefri Nichol dan Sisi akan diperankan oleh Tiara Andini. Tak hanya berperan sebagai tokoh utama, Tiara juga turut menyumbangkan lagunya dalam soundtrack film My Sassy Girl, meskipun belum boleh membocorkan judul lagu yang akan dijadikan soundtrack pada film ini, Tiara memberitahu bahwa soundtracknya berupa lagunya sendiri yang sudah lalu.

Tidak hanya di Indonesia, film yang di sutradarai oleh Fajar Bustomi ini bahkan telah di remake oleh sutradara Amerika bernama Yenn Samuel.

Pada dasarnya film ini menceritakan tentang perjalanan seorang laki-laki yang belum pernah pacaran sama sekali bertemu dengan seorang perempuan yang galak dan dominan. Film yang pada film Korea Selatan perankan oleh Jun Ji-hyun dan Cha Tea-hyun ini menekankan seorang laik-laki yang menghargai perempuan. 

Miracle in Cell No. 7

Instagram.@graciellaabigail
Instagram.@graciellaabigail

Film mengharukan bergenre drama keluarga ini di remake oleh Hanung Bramantyo dengan pemeran utama Vino G. Bastian yang berperan sebagai Ayah bernama Dodo seorang dengan keterbatasan dan Graciella Abigail yang berperan menjadi anak dari Dodo dengan nama Kartika. 

Film yang dirilis pada tahun 2013 dan menjadi block buster di Korea Selatan ini akan mulai ditayangkan di Indonesia pada 8 September 2022 mendatang dengan judul yang sama dengan film aslinya, yaitu Miracle in Cell No. 7. Sebagai pemanasan rilis film, official teaser telah dibagikan pada 27 Mei 2022 lalu dengan durasi 2 menit 41 detik.

Meski dalam durasi yang singkat, official trailer film Miracle in Cell No. 7 dapat menyentuh hati para penonton. Trailer film ini diawali dengan scene Dodo seorang ayah dengan keterbatasan dan intelegensi yang berprofesi sebagai penjual balon mengantarkan anaknya, Kartika, ke sekolah SD. Suatu hari Kartika kebingungan karena ayahnya tidak pulang semalaman, setelah bercerita pada tetangganya ternyata sang ayah dipenjara karena tuduhan memasuki pekarangan rumah tanpa izin dan pelaku pembunuhan. 

Dodo dimasukkan ke dalam sel penjara no 7, pada awalnya sel itu terlihat dipenuhi orang yang beringas, namun lambat laun para penghuni sel menjadi sosok yang baik dan mengajarkan Dodo berbagai macam hal serta membantunya untuk bertemu dengan Kartika. Akhir scene dari trailer ini menghadirkan Mawar De Jongh sebagai tokoh Kartika remaja yang tengah menitikkan air matanya.

Hello Ghost

Instagram.@onadialeonardo_official
Instagram.@onadialeonardo_official

Telah dikonfirmasikan akan tayang pada 20 Oktober 2022 mendatang, film Hello Gost yang bergenre horror comedy ini sebelumnya telah ditayangkan pada 2010 di Korea Selatan.

 Sutradara film ini, Indra Gunawan, telah merilis trailer Hello Ghost pada 26 Mei 2022 lalu. Pada trailer yang telah ditayangkan digambarkan seorang laki-laki bernama Kresna, diperankan oleh Onadio Leonardo yang berniat bunuh diri namun gagal dan akhirnya masuk Rumah Sakit, di sana Kresna bertemu oleh Linda, Enzy Storia, yang menjadi suster Rumah Sakit tersebut. 

Ternyata buah dari bunuh diri yang gagal itu menjadikan Kresna dapat melihat keluarga hantu, semenjak bangun ia selalu diikuti oleh para hantu dan harus memenuhi permintaan mereka agar hidupnya kembali tenang. Awalnya Kresna muak karena harinya terus diganggu, bahkan ketika akhirnya ia berkencan dengan Suster Linda pun ia masih terus diikuti keluarga hantu, namun lama kelamaan ia nyaman dengan kehadiran keluarga hantu itu. 

Di akhir scen trailer ditayangkan Kresna yang sedang berjalan-jalan dengan keluarga hantu  dan mereka berfoto bersama, tetapi setelah melihat hasilnya Kresna sedih karena yang nampak hanya dirinya seorang.

Para sutradara melakukan 3 remake film ini dengan menyesuaikan kultur Indonesia dan berharap film-film ini akan sukses seperti film aslinya. Terus ikuti dan jangan lupa tonton filmnya ya!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun