Mohon tunggu...
information
information Mohon Tunggu... Auditor - DIGITAL MARKETING

berbagi itu indah

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Kenapa Alam Semesta Gelap

19 Juli 2024   15:25 Diperbarui: 19 Juli 2024   15:28 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.pxfuel.com/en/desktop-wallpaper-jebzv

Meskipun ada banyak bintang di alam semesta, ada beberapa alasan utama mengapa alam semesta tampak gelap:

  1. Pembatasan Kecepatan Cahaya: Cahaya dari bintang-bintang yang sangat jauh belum sampai ke kita. Cahaya memiliki kecepatan terbatas (sekitar 299.792 km/detik), dan alam semesta memiliki usia sekitar 13,8 miliar tahun. Oleh karena itu, kita hanya bisa melihat cahaya dari bintang dan galaksi yang berada dalam "cakrawala" kosmis kita.

  2. Jarak yang Sangat Jauh: Banyak bintang berada pada jarak yang sangat jauh, sehingga cahayanya sangat redup ketika mencapai kita. Hanya bintang-bintang yang relatif dekat yang cahayanya cukup terang untuk dilihat dengan mata telanjang.

  3. Ekspansi Alam Semesta: Alam semesta terus mengembang, menyebabkan cahaya dari objek yang jauh diregangkan dan bergeser ke panjang gelombang yang lebih panjang (efek merah). Ini membuat cahaya mereka menjadi lebih redup dan seringkali bergeser ke spektrum inframerah yang tidak terlihat oleh mata manusia.

  4. Debu dan Gas Antar Bintang: Cahaya dari bintang dapat terhalang oleh awan debu dan gas di ruang antar bintang. Ini dapat menyerap dan menyebarkan cahaya, mengurangi jumlah cahaya yang mencapai kita.

  5. Night Sky Brightness (Kecerahan Langit Malam): Langit malam di bumi juga dipengaruhi oleh faktor-faktor seperti cahaya kota, bulan, dan atmosfer bumi itu sendiri, yang dapat menyebarkan cahaya dan membuat bintang-bintang lebih sulit terlihat.

Fenomena ini dikenal sebagai "Paradox Olbers," yang menanyakan mengapa langit malam tidak sepenuhnya terang jika alam semesta tidak terbatas dan penuh dengan bintang. Jawaban dari paradoks ini menggabungkan faktor-faktor yang telah disebutkan, memberikan penjelasan mengapa kita melihat langit malam sebagai gelap meskipun ada banyak bintang di alam semesta.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun