Mohon tunggu...
maya hafizah
maya hafizah Mohon Tunggu... Lainnya - blogger

Blogger sejak 2017, bergabung kompasiana 2023 keseharian Membaca,Menulis,Nonton.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Permintaan dan Selera Unik Pelanggan Es Cokelat

28 Juni 2023   11:33 Diperbarui: 28 Juni 2023   12:04 206
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dokumentasi pribadi 

Permintaan dan Selera Unik Pelanggan Es Coklat: Menghadapi Tantangan dengan Kreativitas

Saya ingin berbagi kisah menarik mengenai permintaan dan selera unik para pelanggan es coklat di toko saya. Dalam perjalanan saya sebagai penjual es coklat, saya telah menghadapi berbagai macam permintaan yang unik dan menarik dari pelanggan setia saya. Setiap permintaan tersebut mengajarkan saya untuk menjadi lebih kreatif dalam menciptakan pengalaman yang memuaskan bagi setiap pelanggan.

Salah satu pengalaman yang patut disebutkan adalah ketika beberapa anak membeli satu cup es coklat dengan harga 5000 dan meminta agar es tersebut dibagi menjadi dua gelas. 

Pada awalnya, saya merasa bingung karena jumlah es dan susu coklat yang biasanya saya gunakan tidak mencukupi untuk dua gelas. Namun, saya tidak ingin mengecewakan pelanggan saya. 

Oleh karena itu, saya memutuskan untuk memperbanyak porsi es dan melebihkan porsi susu coklat yang seharusnya agar mereka tetap dapat menikmati rasa coklat dengan porsi yang cukup. 

Meskipun sedikit berbeda dari takaran standar, kedua anak tersebut senang dengan es coklat yang saya berikan kepada mereka. Mereka bahkan berbagi ceria ketika menikmati es coklat tersebut.

Tak hanya permintaan untuk membagi es coklat, ada juga pelanggan lain yang memiliki selera yang berbeda. Beberapa di antaranya meminta agar es coklat yang mereka pesan tidak ditambahkan es sama sekali. 

Awalnya, saya merasa khawatir bahwa dengan tidak menambahkan es, porsi susu coklat yang saya sediakan tidak akan cukup memenuhi kebutuhan rasa mereka. 

Namun, saya tidak ingin mengecewakan pelanggan, jadi saya menambahkan lebih banyak susu coklat lagi ke dalam es coklat mereka. Keputusan tersebut ternyata sangat tepat, karena pelanggan tersebut sangat puas dengan es coklat yang memiliki tekstur lebih kental, Mereka bahkan memberikan biaya lebih dari yang seharusnya mereka bayar. Dengan menyesuaikan komposisi sesuai dengan permintaan mereka, saya berhasil memberikan pengalaman yang memuaskan.

Menariknya, selama proses ini, saya tidak merasa khawatir akan mengurangi keuntungan. Bahkan, saya menemukan sebuah kiat yang membantu meningkatkan profitabilitas bisnis saya. 

Beberapa pelanggan yang tidak menyukai coklat yang terlalu manis meminta agar saya mengurangi penggunaan susu kental manis. Permintaan tersebut ternyata sangat membantu dalam menghemat bahan pembuatan es coklat. 

Dengan mengurangi penggunaan susu kental manis, saya dapat mempertahankan rasa coklat yang otentik dan pada saat yang sama meningkatkan profitabilitas bisnis saya.

Dalam perjalanan saya sebagai penjual es coklat, saya belajar bahwa setiap pelanggan memiliki selera dan preferensi yang berbeda-beda. Melalui berbagai permintaan unik mereka, saya menyadari bahwa kreativitas adalah kunci untuk memuaskan setiap pelanggan. Saya belajar untuk beradaptasi dengan situasi dan kondisi.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun