Ketiga, pemerhati pendidikan seperti akademisi, ahli pendidikan, dan organisasi masyarakat juga dapat turut serta dalam menggerakkan komunitas belajar. Mereka dapat mengadakan pelatihan dan seminar yang membahas tentang Kurikulum Merdeka serta memberikan saran dan masukan kepada pemerintah daerah dan Dinas Pendidikan mengenai implementasi Kurikulum Merdeka yang lebih efektif. Selain itu, mereka juga dapat mempublikasikan artikel atau buku mengenai Kurikulum Merdeka untuk memberikan pemahaman yang lebih luas kepada masyarakat tentang konsep dan manfaat dari Kurikulum Merdeka.
Menjadikan Siswa Lebih Aktif dalam Proses Belajar
Kurikulum Merdeka juga memperhatikan peran siswa dalam proses belajar. Dalam kurikulum ini, siswa diharapkan lebih aktif dalam mengembangkan potensi dan kemampuan mereka. Dalam kurikulum ini, pembelajaran dilakukan secara lebih terstruktur dan bertujuan untuk membangun kemampuan siswa secara komprehensif. Siswa diajak untuk berpikir kritis, kreatif, dan inovatif dalam memecahkan masalah.
Dalam hal ini, guru berperan sebagai fasilitator, bukan sebagai pusat perhatian. Mereka mengembangkan strategi pembelajaran yang menarik dan mengundang partisipasi siswa. Sebagai contoh, siswa dapat dibagi ke dalam kelompok dan diberikan tugas-tugas yang melibatkan kolaborasi dan diskusi.
Memberikan Fleksibilitas bagi Sekolah
Kurikulum Merdeka memberikan fleksibilitas bagi sekolah untuk merancang kurikulum operasionalnya sendiri dan bagi guru untuk menyesuaikan pembelajaran dengan tingkat kemampuan muridnya. Kerangka kurikulum yang fleksibel akan memudahkan sekolah, termasuk yang minim fasilitas atau berada di wilayah terpencil untuk merancang pembelajaran yang sesuai kebutuhannya.
Khususnya untuk jenjang SMA, Kurikulum Merdeka menghapus penjurusan dan memberikan keleluasaan bagi peserta didik untuk memilih mata pelajaran sesuai dengan minat dan rencana kariernya. Hal ini memberikan ruang bagi siswa untuk mengeksplorasi bakat dan minatnya sejak dini dan mempersiapkan diri untuk karir yang sesuai.
Kesimpulan
Kurikulum Merdeka adalah sebuah inovasi pendidikan yang bertujuan untuk memperbaiki kualitas pendidikan di Indonesia. Praktik baik implementasi Kurikulum Merdeka telah terbukti mampu menggerakkan komunitas belajar, memfokuskan pada materi esensial, meningkatkan kualitas pembelajaran, serta memberikan fleksibilitas bagi sekolah dan siswa. Namun demikian, perlu dilakukan evaluasi terus menerus untuk memastikan efektivitas kurikulum ini dan terus mengembangkan strategi dan metode pembelajaran yang relevan dengan zaman.
Sebagai guru, orang tua, dan pemerhati pendidikan, kita dapat turut serta dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka dengan terus mengikuti perkembangan terbaru dan berpartisipasi aktif dalam komunitas belajar. Dengan demikian, kita dapat bersama-sama mewujudkan pendidikan berkualitas yang lebih merata dan berkeadilan di Indonesia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H