Gaji Messi Bocor, Mengapa Barcelona Meradang?

Ternyata Messi Bergaji Fantastis

Jagat sepak bola dihebohkan dengan adanya pemberitaan dari sebuah media Spanyol El Mundo, yang mengungkap ke hadapan publik, soal besaran gaji sang mega bintang asal Argentina, Leonel Messi. Dari media itu, terungkap bahwa gaji dan bonus peraih 6 Tropi Ballon d'Or itu sangatlah fantastis yakni 555 juta Euro atau sekitar 9,43 triliun. 

Dari data di atas, dapat diambil kesimpulan bahwa pemain yang kontraknya bersama Blaugrana akan habis pada 30 Juni 2021 itu, mendapatkan gaji 4,3 juta permenit atau 139 juta Euro pertahun, semenjak menandatangani kontrak itu tahun 2017. Ronald Koeman sebagai manager klub, merasa kesal dengan pembocoran itu karena tindakan itu dianggap ilegal, tak berizin. 

Lebih lanjut, sang pelatih mengklaim bahwa akan memecat siapapun yang membongkar rahasia tersebut, jika yang melakukannya adalah seorang pemain dari dalam klub sendiri. Kasus ini, bahkan berbuntut panjang. Pihak klub akan menempuh jalur hukum karena tindakan konyol itu merusak Messi dan Barcelona sendiri. Messi merupakan pemain yang sangat spesial bagi klub yang bermarkas di Camp Nou itu. Sejauh ini, pihak klub menempuh beragam cara untuk mempertahankannya.

Messi Begitu Berarti Di Barcelona

Mengetahui betapa besarnya gaji dan bonus yang diterima oleh pemain yang telah memperkuat Barcelona sejak 2005 itu itu, pertama-tama pastilah kaget, berdecak kagum, dan mau tidak mau, harus bilang woouuuwwww.... Messi dan Barcelona memang sulit untuk dipisahkan. Malah, boleh dikatakan, Barcelona nampaknya ketakutan kalau sampai kehilangan Messi. Maka, pada tahun lalu, ketika sang pemain berniat hengkang,klub itu rela untuk membayar berapapun meski menaggung utang segunung.

Pemain yang mengalami kelainan hormon pertumbuhan sejak kecil itu, telah menyumbang banyak tropi bagi klub dengan mencetak beratus-ratus gol. Ketika sang pemain bermasalah, Barcelonapun ikut bermasalah. Maka, di antara keduanya sulit untuk dibentrokan dengan alasan apapun. Walapun pemain yang memiliki gocekan bola yahud itu telah menua, akan tetapi pengaruh Messi di dalam klub dan di atas lapangan, masih sangat dominan. Apalagi, saat ini Barcelona mengalami kemunduran soal prestasi dan penampilan di atas lapangan. Ketika ada persoalan yang mengait-ngaitkan Messi, pasti pihak klub meradang. 

Mengapa Barcelona Meradang?

Melihat prestasi Messi di lapangan bersama Barcelona, mungkin saja wajar jika ia harus dibayar atau diupah dengan nominal sespektakuler itu. Akan tetapi, mengapa Barcelona harus meradang? Ini alasannya.

1. Merusak Citra Sang Pemain

Bocornya gaji dan bonus seorang Messi ke hadapan publik dengan jumlah yang fantastis itu, pertama-tama pasti merusak nama besar Messi sendiri. Dapat diduga bahwa Messi selama ini bertahan walaupun terjadi konflik di antara dirinya dengan klub dan ia tetap bertahan karena digaji besar. Maka, akan muncul cap negatif bahwa pemain berjuluk "si kutu" itu mata duitan. 

Mungkin saja, gaji dengan jumlah selangit itu yang membuat Messi bertahan. Maka, dapat ditarik kesimpulan bahwa , keputusan Messi untuk tetap bertahan di Barcelona bukan karena tidak mau berurusan hukum dengan klub yang telah membesarkan namanya itu tetapi, karena tergiur dengan uang yang besar.

2. Merusak Citra Klub

Tak dapat dipungkiri bahwa Barcelona sangat menginginkan Messi dan klub lainnya juga demikian. Dengan adanya kebocoran itu, terkuak bahwa tenryata Barcelona selama ini mempertahankan Messi dengan cara tak terpuji. Klub tidak terbuka atau jujur untuk mengungkap nilai kontrak seorang Messi sesungguhnya selama ini karena takut ketahuan. Lebih jauh adalah jangan sampai dengan adanya persoalan ini, pihak FIFA akan mengusutnya dan tidak tertutup kemungkinan bahwa klub akan mendapat sangsi telah melanggar aturan perberlakuan kebijakan transfer.

3. Membuat Messi Tak Nyaman

Seorang Messi pastinya tak nyaman dengan situasi ini. Pemain Timnas Argentina itu pasti terganggu karena rahasia yang selama ini dijaga oleh dirinya dan pihak klub menjadi terbongkar bagi pencinta dunia olah kulit bundar. Messi akan tampil di lapangan dengan tekanan dan itu akan berpenbaruh terhadap pencapaian klub. Apalagi saat ini, Barcelona dalam tren negatif dalam dua musim terakhir. Dapat saja, kasus ini akan semakin membuat Barcelona dan Messi semakin tenggelam.

SALAM