Mohon tunggu...
Mawinda Edelweiss
Mawinda Edelweiss Mohon Tunggu... Penulis - Blogger - Kreator Digital

✿ Edelweiss | Pengagum Ibu | Mencintai seni; pena, film, fotografi, lomo, dapur, craft, anak-anak dan dunianya | Mahasiswa Televisi-ISI Yogyakarta Personal Blog: http://mawinda165.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

#FiksiMini -Tenang-

30 Agustus 2012   17:50 Diperbarui: 25 Juni 2015   01:07 113
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Bagaimanapun juga ia tetap ayahmu. Tak baik jika memelihara benci terus-menerus", suara tenang seorang sahabat seperti memberi wejangan untuknya.
Sementara gadis itu hanya mendengarkan, bibirnya mengguratkan siluet sebuah senyuman. Ada kelebat garis wajah yang seolah memaafkan. Tapi otaknya terus memutar memoar masa lalu yang bertabur jelaga. Senyumnya kemudian buyar, hatinya melipat-lipat kertas kisahnya dahulu, lantas menulis dengan geram: "aku sudah jauh lebih nyaman di sini, dalam keadaan seperti ini, tanpa 'laki-laki' itu sekalipun!"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun