Saat anak-anak belajar  pengucapan dan pengenalan huruf Hijaiyah, untuk anak kelas TK nol kecil, begitu cerdas mereka berkreativitas dan berimajinasi.Â
"Bu guru, huruf Alif, seperti pensil, ba, tha seperti perahu!" kata seorang anak bernama Reyhan.Â
"Ibu guru, huruf mim kaya tongkat opa aku!" Teriak  Kiki.
 Lain lagi komentar mereka.Â
"Huruf ka, kasur, huruf sod, shodaqoh, huruf ja itu  mang jaja. Huruf Kho, Kho... Kho..!"  ucap Nunu si cerdas, sambil menirukan gaya tidur dan mendengkur. Haha kami para guru sakit perut.
"Ibu, ini 'ain-nya seperti cupitnya kepiting, Ibu!" Denada ikut berkomentar.Â
Serunya dunia anak. Itulah tingkah polah anak-anak. Lain lagi kisah polah santri TK kelas B. Lain waktu saya ulas.Â
Begitulah karakteristik anak usia dini yang sangat unik. Mereka adalah peniru ulung, hati-hati untuk orang tua dan guru, karna anak akan meng-copy apa yang kita perbuat.Â
Anak adalah  Petualang yang hebat, berdaya imajinasi dan kreativitas tanpa batas.  Mereka punya rasa ingin tahu yang kuat, apa saja mereka bisa tanyakan dan dan coba sampai rasa penasaran mereka terjawab. Kaset rekam yang bagus. Apa yang menjadi pengalaman bahagia, duka, akan terekam dan membekas sangat dalam.Â
Sehingga pada masa kanak-kanak lah pendidikan itu sangat penting dalam menghantarkan perkembangan anak di masa mendatang.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H