Mohon tunggu...
Mawar Merah
Mawar Merah Mohon Tunggu... -

Mawar Merah tidak hanya membawa lebih banyak makna daripada banyak warna mawar yang lain, hal ini juga salah satu yang paling universal dari semua simbol. Sepanjang sejarah mawar merah telah memberikan banyak signifikansi. Mawar merah telah diwakili dalam karya seni yang tak terhitung jumlahnya, dari lukisan klasik dan puisi musik modern dan media. Mereka telah muncul sepanjang sejarah dan di banyak budaya sebagai simbol politik dan agama. Para mistik bunga mawar merah telah menjadi sumber inspirasi bagi banyak beragam sepanjang zaman. Namun, sebagai simbol untuk cinta: mawar merang paling diakui.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Budaya Samin dalam Layar Putih

16 April 2010   10:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   16:46 486
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Samin Surosentiko telah memberi warna sejarah perjuangan bangsa, walaupun orang-orang di daerahnya, Blora yang bukan warga Samin mencemoohkannya, tapi sejarah telah mencatatnya, dia telah mampu menghimpun kekuatan yang luar biasa besarnya. Ajaran-ajarannya tidak hanya tersebar didaerah Blora saja, tetapi tersebar di beberapa daerah lainnya, seperti : Bojonegoro, Tuban, Lamongan, Madiun, Jember, Banyuwangi, Purwodadi, Pati, Rembang, Kudus, dan Brebes. (diolah dari berbagai sumber/das)

Tulisan ini dari Tabloid Gaung Demokrasi edisi 59 bulan April 2010

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun