Sementara di sepanjang Jalan KH. Samanhudi hingga Basuki Rahmat terlihat tenda-tenda tempat orang berjualan berbagai kebutuhan mulai beraneka jenis makanan hingga pakaian.Â
Mainan anak-anak, beraneka hewan kesayangan (kelinci, marmut, hamster dan kucing) juga ditawarkan.Â
Pendek kata, di acara pasar rakyat khas Gresik yang digelar setiap bulan suci Ramadan itu tumplek blek para pedagang dari berbagai daerah di Gresik dan sekitarnya.Â
Setelah pertunjukan panggung hiburan selesai, biasanya panitia penyelenggara mulai mengumumkan siapa saja para juara dengan ikan bandeng berbobot paling berat dan pastinya berkualitas bagus.Â
Seekor ikan bandeng yang menjadi jawara kontes beratnya bisa mencapai lebih dari 7 kilogram. Ikan bandeng yang demikian disebut dengan istilah bandeng kawak.Â
Sebagai ajang belajarÂ
Di ajang pasar bandeng khas Gresik itu, bisa menjadi sumber pengetahuan warga masyarakat lain di luar Kota Gresik yang kesehariannya menekuni profesi sebagai petambak.Â
Warga lain tadi bisa menggali ilmu pengetahuan tentang bagaimana teknik membudidayakan ikan bandeng hingga menghasilkan bandeng-bandeng berkualitas unggul. Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H