Mohon tunggu...
Mawan Sidarta S.P.
Mawan Sidarta S.P. Mohon Tunggu... Wiraswasta - Lifelong learner, Penyuka traveling, Pemerhati sejarah (purbakala) - lingkungan - masalah sosial - kebudayaan.

Lulusan S1 Agronomi Fakultas Pertanian Universitas Jember. Pernah bekerja di perusahaan eksploitasi kayu hutan (logging operation) di Sampit (Kalimantan Tengah) dan Jakarta, Projek Asian Development Bank (ADB) pendampingan petani karet di Kuala Kurun (Kalimantan Tengah), PT. Satelit Palapa Indonesia (Satelindo) Surabaya. Sekarang berwirausaha kecil-kecilan di rumah. E-mail : mawansidarta@yahoo.co.id atau mawansidarta01@gmail.com https://www.youtube.com/channel/UCW6t_nUm2OIfGuP8dfGDIAg https://www.instagram.com/mawansidarta https://www.facebook.com/mawan.sidarta https://twitter.com/MawanSidarta1

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Tidak Punya Skill, Tetap Beraktivitas Positif di Sela-sela Berpuasa

15 April 2021   13:32 Diperbarui: 15 April 2021   13:40 1266
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Beternak lele, ada beberapa ekor yang pertumbuhannya cepat dan berukuran lumayan besar (Dokumentasi Mawan Sidarta)

Tapi alhamdulillah masih diberikan kekuatan dan kesehatan oleh Allah serta masih ada spirit di dalam dada ini. Nasihatnya nih, jangan pernah berputus asa dari Rahmat Allah. 

Meski tidak profit oriented namun kami amat bersyukur, di dalam rumah kami yang bertipe L 4 (Loe Lagi Loe Lagi) itu, kami masih bisa melakukan berbagai aktivitas bermanfaat selain berpuasa. Beberapa diantaranya : berkebun, memelihara ikan dan menyulam. 

Berkebun, bercocok-tanam tanaman hias (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Berkebun, bercocok-tanam tanaman hias (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Menyulam kain strimin dilakukan istri dan dibantu putri semata wayang kami. Saya menyerah kalah untuk pekerjaan yang satu ini sebab diperlukan ketelatenan dalam merajut benang-benang strimin sesuai gambar (pola) yang ada. Salah sedikit bisa enggak karuan gambarnya. 

Sementara saya lebih tertarik beternak ikan lele dan membantu istri mengisi sudut-sudut halaman rumah kami yang sekiranya bisa diisi pot tanaman hias. 

Saya memanfaatkan halaman rumah yang tak begitu luas itu, kira-kira 2,5x3x1 meter kubik untuk pembesaran ikan lele, buat hiburan di kala pandemi seperti sekarang ini. Kalau pingin lele goreng atau pecek lele ya tinggal jaring saja he..he..he.. . 

Untuk sementara ini kami mencoba membesarkan lele-lele monster sampai ukuran maksimal. Tempo hari, saya evaluasi sudah ada puluhan lele berukuran besar. Beberapa diantaranya panjangnya sekitar 60 sentimeter sejak tebar benih 5 bulan yang lalu. 

Tanaman hias tidak harus mahal yang penting berwarna menarik, sedap dipandang dan menyegarkan mata (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Tanaman hias tidak harus mahal yang penting berwarna menarik, sedap dipandang dan menyegarkan mata (Dokumentasi Mawan Sidarta)
Tanaman hias tidak perlu terlalu mahal harganya. Asal menarik warnanya dan pastinya segar untuk dipandang. Selain pot khusus untuk tanaman, kami biasanya menggunakan pot dari bekas kaleng cat tembok 5 kilogram, galon air dan drum berukuran besar yang sudah dipotong jadi dua.  
Semoga saja ibadah puasa kami dan beragam amaliah lainnya termasuk aktivitas berkebun, beternak ikan dan membuat kerajinan dari kain strimin bak Tetuka menerima berbagai kesaktian di dalam kawah Candradimuka (he..he..he..kelincipen rek). Menjadikan kami insan-insan yang bertakwa, ulet dan tangguh sampai ajal menjemput kami, Aamiin YRA.  

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun